Kunlavut Vitidsarn Beri Tekanan Lee Zii Jia Menuju World Tour Finals
Berita Badminton : Kemenangan Kunlavut Vitidsarn dari Thailand di Korea Masters telah meningkatkan tekanan pada Lee Zii Jia dari Malaysia dalam perlombaan untuk lolos ke World Tour Finals dari 11-15 Desember di Hangzhou.
Peraih medali perak Olimpiade Paris Kunlavut Vitidsarn merebut gelar pertamanya sejak memenangkan Kejuaraan Dunia tahun lalu dan memperoleh 7.000 poin untuk melonjak dari posisi 10 ke posisi kelima dengan 71.750 poin dalam peringkat Race to Hangzhou, menyalip Zii Jia.
Pemain berusia 23 tahun itu gembira bisa mengakhiri paceklik gelar dan menyalakan kembali harapannya untuk lolos ke Final.
“Sangat senang karena saya belum memenangkan gelar tahun ini. Turnamen ini istimewa dan saya harus terus maju. Saya masih mengalami cedera, tetapi saya dapat mengendalikannya,” kata Kunlavut Vitidsarn dalam wawancara pascapertandingan dengan Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF).
“Saya butuh poin untuk Final, dan hanya ada dua turnamen tersisa.”
Sementara itu, Lee Zii Jia yang memiliki 69.900 poin turun satu peringkat ke posisi keenam dan perlu meningkatkan permainannya di Japan Masters yang dimulai hari ini di Kumamoto agar tetap bersaing untuk mengamankan tempatnya.
Hanya pemain di tujuh teratas yang akan lolos karena posisi kedelapan akan otomatis jatuh ke tangan Viktor Axelsen dari Denmark berdasarkan medali emas Olimpiade Paris yang diraihnya pada bulan Agustus.
Perlombaan di tunggal putra masih terbuka dan Zii Jia tidak memiliki ruang untuk melakukan kesalahan karena pemain seperti duo Jepang Koki Watanabe (67.530) dan Kenta Nishimoto (65.780), yang saat ini masing-masing berada di posisi kedelapan dan kesembilan, serta pemain Tiongkok yang berada di posisi ke-10 Lu Guangzu (65.640) termasuk di antara pemain yang masih memiliki kesempatan untuk menyalipnya.
Di turnamen Jepang, pemain independen itu bisa saja menghadapi rekan senegaranya dari Malaysia, Justin Hoh, di pertandingan pembuka jika yang terakhir itu lolos babak kualifikasi.
Namun, meskipun lolos, ia masih akan berhadapan dengan Jonatan Christie dari Indonesia di babaknya.
Pemain nomor 49 dunia, Justin, menghadapi rintangan berat di pertandingan kualifikasi pertama melawan pemain nomor 36 dunia asal Korea Selatan, Jeon Hyeok-jin. Kemenangan akan membuat pemain berusia 20 tahun itu berhadapan dengan Jason Gunawan dari Hong Kong atau pemain Korea lainnya Cho Geon-yeop di babak kualifikasi kedua.
Sementara itu, Malaysia juga akan diwakili di tunggal putra oleh pemain peringkat 30 dunia Leong Jun Hao, yang menghadapi rintangan pembuka yang berat melawan pemain peringkat 17 dunia asal India, Lakshya Sen.
Artikel Tag: Kunlavut Vitidsarn, Lee Zii Jia, bwf world tour finals 2024