Ketua CAN Jelaskan Alasan Alexis Saelemaekers Selamat dari Kartu Merah
Berita Liga Italia: Dino Tommasi jelaskan alasan Alexis Saelemaekers selamat dari kartu merah, padahal pelanggarannya mirip dengan Nikola Krstovic di laga AC Milan vs Lecce.
Di pertandingan pekan ke-31, ada beberapa insiden yang jadi kontroversi, termasuk pelanggaran yang dilakukan penyerang Bologna, Alexis Saelemaekers, namun dia berhasil luput dari kartu merah (hanya menerima kartu kuning).
Dalam insiden tersebut, pemain asal Belgia tersebut melakukan tendangan yang hampir saja mengenai wajah pemain Frosinone, Nadir Zortea. Kejadian ini mirip dengan insiden Nikola Krstovic di laga AC Milan vs Lecce.
Terkait hal ini, ketua CAN dan mantan wasit Dino Tommasi, menjelaskan kepada DAZN kenapa keputusan terhadap Saelemaekers berbeda.
"Itu adalah kartu kuning di sini, karena tidak ada intensitas, Saelemaekers naik untuk menyambut bola, Zortea naik untuk menyambutnya, hanya ada senggolan. Tidak ada kancing yang jelas terlihat, tidak ada intensitas,” ujar Tommasi.
“Zortea menyambar bola yang juga disambar oleh Saelemaekers, jadi itu bukan pelanggaran serius, itu hanya perilaku yang tidak hati-hati.”
"Jika dia memukul wajah pemain dengan tiang atau apa pun, maka itu akan menjadi kartu merah. Sebaliknya, Saelemaekers melakukan kontak dengan bola dan kemudian setelah itu bagian luar sepatu mengenai kepalanya, bukan dengan stud."
Dapat dikatakan bahwa panel mantan pemain di studio DAZN, Massimo Ambrosini dan Emanuele Giaccherini, sama sekali tidak setuju dengan kedua keputusan tersebut.
Mereka menganggap insiden Saelemaekers jauh lebih buruk, karena dia bisa melihat Zortea dan tetap masuk dengan sepatu yang jauh lebih tinggi, sedangkan Krstovic tidak tahu bahwa Chukwueze ada di sana.
Artikel Tag: Alexis Saelemaekers, Dino Tommasi, nikola krstovic, AC Milan, Lecce