Kenny Goh Ajukan Diri Jadi Kandidat Dewan BWF
Berita Badminton : Sekretaris Jenderal Federasi Badminton Malaysia ( BAM ) Datuk Kenny Goh, akan memperebutkan salah satu dari 20 posisi anggota dewan pada pertemuan umum tahunan virtual ( RUPS ) Federasi Bulutangkis Dunia ( BWF ) pada 22 Mei, percaya setiap anggota memiliki hak untuk memilih.
Hal ini menanggapi Federasi Badminton Asia ( BA ) yang mengeluarkan daftar kandidat yang harus dipilih oleh anggotanya, tidak termasuk Malaysia.
Berbicara kepada Timesport kemarin, Kenny mengatakan: "Dalam pemilihan ini, BA memiliki daftar calon yang harus dipilih oleh anggotanya. Namun, Malaysia tidak ada dalam daftar. Saya yakin anggota memiliki hak untuk memilih, dan saya berharap mereka akan membuat pilihan yang tepat."
"Saya berharap diberi kesempatan untuk menggunakan pengalaman saya untuk perkembangan olahraga yang saya cintai di tingkat global."
Kenny Goh , yang pernah menjabat sebagai manajer umum BAM dan chief operating officer ( COO ) BA, merasa perlu juga memiliki orang Malaysia di dewan karena kantor pusat BWF berada di Kuala Lumpur .
"Kantor pusat BWF ada di KL, dan menurut saya sangat penting ada perwakilan Malaysia di dewan. Jadi, saya berharap bisa diberi kesempatan itu untuk mengabdi," tambah Kenny .
Sebanyak 30 kandidat, termasuk Kenny, akan memperebutkan 20 posisi dewan. Presiden BWF Poul-Erik Hoyer ( Denmark ), wakil presiden Khunying Patama Leeswadtrakul ( Thailand ) dan juga wakil presiden untuk para-bulutangkis Paul Kurzo ( Swiss ) telah mempertahankan jabatan mereka tanpa perlawanan karena tak ada kandidat potensial yang mengajukan diri.