Kanal

Kejutan Besar, Thailand Singkirkan China dan Tembus Final Piala Uber 2018

Penulis: Yusuf Efendi
26 Mei 2018, 13:15 WIB

Tim Uber Thailand/[NationMultimedia]

Berita Badminton : Tuan rumah Thailand secara mengejutkan sukses menjejak partai puncak kejuaraan Piala Uber 2018 setelah di babak empat besar berhasil menumbangkan juara bertahan Tim Uber China dengan skor tipis 3-2, yang merupakan final pertama kali bagi Thailand dalam 61 tahun.

Kepastian Tim Uber Thailand melangkah ke final dipastikan setelelah pemain andalannya, Busanan Ongbamrungphan menjadi penentu kemenangan dengan mengalahkan mantan peraih medali emas Olimpiade, Li Xuerui dua game langsung 21-11 dan 21-9, di mana ini adalah final pertama kalinya Uber Thailand dalam 61 tahun.

Tunggal putri peringkat 4 dunia, Ratchanok Intanon memberi Thailand awal yang bagus saat mengalahkan pemain peringkat 5 dunia, Chen Yufei untuk pertama kalinya dalam lima kali pertemuan mereka.

"Saya sedang menganalisa head to head kami di pagi hari dan mencoba untuk mencari tahu apa yang salah di masa lalu. Bahkan saya nyaris mengalahkannya sebelumnya, tetapi saya tidak memainkan permainan saya,” kata mantan pemain 1 dunia Ratchanok setelah kemenangan tiga game 15-21, 21-9 dan 21-14.

"Tapi tidak seperti pertemuan sebelumnya, saya memainkan yang terbaik melawannya untuk pertama kalinya. Mungkin itu juga karena dukungan dari fans yang menyemangati saya untuk tetap berada di dalam reli lebih lama dari biasanya,” tambah Intanon.

China kemudian menyamakan kedudukan di ganda pertama ketika juara dunia dan juga peringkat 1 dunia saat ini Chen Qinchen/Jia Yifan berhasil mengalahkan pasangan Thailand peringkat 8 dunia, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai dengan 21-17 dan 22-20.

Di partai ketiga tunggal kedua, Nitchaon Jindapol berhasil bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan bintang China, Gao Fangjie dengan 19-21, 21-19 dan 21-12 dan mengembalikan keunggulan tim tuan rumah menjadi 2-1.

"Saya mengejar serangan dan jatuh terlalu banyak. Tapi itu tidak perlu dikhawatirkan. Yang lebih penting adalah fans benar-benar menyemangati kami untuk bertarung keras di luar sana. Itu sangat berarti bagi kami,” kata pemain berusia 27 tahun tersebut.

China kemudian menyamakan kedudukan saat ganda kedua, Huang Yaqiong/Tang Jinhua yang bangkit kembali dari ketertinggalan untuk menaklukkan Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai dengan 26-28, 21-17 dan 21-18 dalam pertempuran sengit yang yang cukup menguras tenaga maupun mental dalam tempo satu jam dan 38 menit.

Lolos ke final (26/5), Tim Uber China akan menantang Tim Uber Jepang yang lebih dulu lolos ke final setelah menundukan Korea Selatan dengan skor akhir 3-1.

Artikel Tag: Piala Thomas 2018, Piala Uber 2018, BWF

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru