Kanal

Kei Nishikori Dapatkan Kepercayaan Diri Jelang Final Pertama Sejak 2019

Penulis: Dian Megane
05 Jan 2025, 08:25 WIB

Kei Nishikori di Hong Kong Open musim 2025 [image: mikefreyphotos / HKCTA 2025]

Berita Tenis: Kei Nishikori yakin bahwa ia masih memiliki kemampuan untuk berkompetisi melawan petenis terbaik dunia di usia menginjak 35 tahun setelah awal bak mimpi pada musim 2025.

Runner up musim 2014 melenggang ke final turnamen ATP pertama setelah enam musim di Hong Kong Open musim 2025, yang memberinya wildcard untuk melakoni turnamen tersebut. Di semifinal, ia tengah unggul dengan 4-3 melawan Shang Jungcheng sebelum petenis berkebangsaan Cina mengundurkan diri karena sakit.

Kemenangan teranyar petenis berkebangsaan Jepang meliputi kemenangan impresif atas Denis Shapovalov, Karen Khachanov, dan Cameron Norrie.

Prestasi yang ditorehkan di Hong Kong musim ini menjamin sang petenis kembali ke peringkat 100 besar pada hari Senin (6/1) untuk kali pertama sejak Juni 2022. Ia diprediksi naik, setidaknya ke peringkat 774 dunia dan akan naik lebih tinggi jika ia memenangkan gelar Hong Kong Open.

“Saya merasa sangat senang. Melenggang ke final adalah hadiah yang sangat positif bagi saya. Saya akan melakukan yang terbaik,” ungkap Shang.

“Saya merasa saya sudah dekat dengan performa terbaik saya. Saya tidak tahu tentang peringkat 5 besar. Dengan Jannik Sinner dan Carlos Alcaraz sedikit berbeda, tetapi saya merasa hampir sudah sampai. Secara fisik saya merasa tangguh. Suatu tanda yang baik bahwa saya mengalahkan petenis handal seperti Karen dan Cameron.”

“Ya, saya tidak mengira bisa berada di final di awal musim, tetapi saya telah bermain dengan baik. Sungguh sangat disayangkan bahwa Shang tidak merasa enak badan, ia masih bermain dengan cukup baik. Saya harap ia segera kembali pulih untuk Australian Open.”

Bukan hanya petenis berkebangsaan Jepang yang merasa percaya diri tentang kemampuannya di turnamen, pelatihnya, Thomas Johansson juga yakin bahwa langit adalah batasnya. Keduanya menghabiskan sepuluh hari di AS untuk berlatih selama pramusim.

“Saya bisa mengatakan ia bisa mengalahkan siapa pun di hari mana pun,” tutur Johansson. “Sungguh suatu kegembiraan bisa bekerja sama dengannya dari hari pertama, ia sangat bersemangat untuk mendengar, meskipun ia telah menjadi petenis peringkat 4 dunia, lolos ke final Grand Slam, menjadi petenis Asia terbaik, dan salah satu petenis terbaik di olahraga ini. Saya terkesan dengannya setiap harinya, ia begitu profesional, ia masih bersemangat untuk berkembang.”

Menantikan Nishikori di final adalah petenis berkebangsaan Perancis, Alexandre Muller yang mengalahkan Jaume Munar dengan 4-6, 7-6, 6-4. Petenis berkebangsaan Jepang akan mengincar gelar pertama sejak ia memenangkan gelar di Brisbane musim 2019.

Artikel Tag: Tenis, Hong Kong Open, Kei Nishikori

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru