Kanal

Keamanan Ditingkatkan Tiga Kali Lipat untuk Laga Prancis vs Israel di Paris

Penulis: Depe Ptr
14 Nov 2024, 07:39 WIB

Prancis via gettyimages

Berita Sepak Bola: Pihak berwenang Prancis mengambil langkah-langkah signifikan untuk meningkatkan keamanan di Paris menjelang pertandingan Prancis vs Israel yang akan digelar pada Kamis (14/11).

Keputusan ini diambil setelah terjadi bentrokan kekerasan antara penduduk setempat dan penggemar sepak bola Israel di Amsterdam minggu lalu, serta adanya ketegangan diplomatik antara Prancis dan Israel terkait perang Gaza.

Sekitar 4.000 polisi akan dikerahkan untuk mengamankan acara tersebut, baik di dalam stadion, di luar lapangan, maupun di transportasi umum, kata kepolisian Paris.

"Ini tindakan yang luar biasa, tiga hingga empat kali lebih besar dari apa yang biasanya kami lakukan," ujar kepala polisi Paris, Laurent Nunez dalam wawancara dengan radio RTL pada hari Rabu (13/11). Sebagai bagian dari pengamanan, hanya bendera kedua negara yang diizinkan masuk ke dalam stadion.

Presiden Emmanuel Macron diperkirakan akan hadir untuk menunjukkan solidaritasnya, sementara Menteri Dalam Negeri Bruno Retailleau menegaskan bahwa setelah bentrokan di Amsterdam, tidak ada keraguan bahwa pertandingan akan tetap berlangsung sesuai rencana. Meski demikian, jumlah penonton diperkirakan akan lebih sedikit dari biasanya. Hanya sekitar 20.000 penggemar yang diperkirakan akan hadir di stadion berkapasitas 80.000 tempat duduk yang terletak di utara Paris.

Kelompok pendukung Les Irreductibles Français, melakukan survei di antara para anggotanya dan menemukan fakta bahwa 15% dari mereka akan memboikot pertandingan ini karena konflik Gaza. Sementara itu, sekitar 30% dari mereka menyebutkan faktor "risiko keamanan" sebagai alasan untuk tidak hadir. Dengan adanya pengamanan yang ketat dan ketegangan yang terjadi, pertandingan Nations League ini dijamin akan berlangsung dalam pengawasan penuh.

Artikel Tag: Prancis, Israel, Paris

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru