Kartu Merah Kontroversial Declan Rice Dikecam oleh Mantan Kepala PGMOL

Berita Liga Inggris: Kartu merah kontroversial yang diterima Declan Rice saat melawan Brighton & Hove Albion telah menuai kecaman dari mantan kepala PGMOL, Keith Hackett, meskipun masalah tersebut kini dianggap "tuntas".

Declan Rice diusir dari lapangan setelah menerima dua kartu kuning dalam pertandingan melawan Brighton pada Sabtu (30/8) lalu. Kartu kuning pertama diterimanya setelah melakukan tekel keras terhadap Joel Veltman. Insiden antara Rice dan Veltman kembali terjadi di babak kedua. Saat pemain asal Belanda itu mencoba mengambil tendangan bebas, Rice dengan ringan mendorong bola menjauh, yang kemudian direspons oleh Veltman dengan menendang Rice.

Keputusan wasit Chris Kavanagh untuk memberikan kartu kuning kedua kepada Rice dan mengeluarkannya dari pertandingan mengejutkan para penggemar Arsenal. Keith Hackett, mantan kepala PGMOL, memberikan pandangannya terkait insiden ini dan menilai Kavanagh terlalu terburu-buru dalam mengambil keputusan. Hackett juga menyoroti bahwa Joao Pedro luput dari hukuman kartu kuning untuk insiden serupa yang terjadi sebelumnya dalam pertandingan tersebut.

Melalui unggahan di LinkedIn, Hackett menulis: "Apakah dia menerapkan hukum dengan benar dan dalam semangat permainan? Apakah wasit memberi pemain waktu yang cukup untuk berada pada jarak 10 yard dari bola saat tendangan bebas diambil? Apakah bola sudah dalam keadaan statis saat Rice menyentuhnya?

"Apakah tindakan Rice menunjukkan perlawanan visual atau verbal? Apakah dia benar-benar menunda dimulainya kembali pertandingan dengan tindakannya? Apakah wasit proaktif dalam mencegah insiden tersebut? Mengapa tidak ada tindakan terhadap lawan Rice yang jelas-jelas menendang, menggunakan bola yang hilang sebagai alasan?

"Mengapa dalam insiden sebelumnya saat seorang pemain menendang bola jauh dari tempat restart yang ditentukan, tidak ada tindakan yang diambil? Rice tidak bisa mengajukan banding atas dua kartu kuning, jadi masalah ini sudah selesai."

Penilaian Hackett ini tampaknya tidak akan memuaskan Arsenal, yang harus bermain tanpa Rice dalam pertandingan pertama mereka setelah jeda internasional September. The Gunners akan menghadapi rival London utara, Tottenham Hotspur, akhir bulan ini.

Artikel Tag: declan rice, Keith Hackett, Chris Kavanagh, Arsenal, brighton