Kariernya Dirusak Bayern, Mario Gotze: Saya Pindah ke Sana Karena Pep!

Berita Liga Jerman: Playmaker Eintracht Frankfurt, Mario Gotze, kini sinarnya sudah semakin meredup, padahal dulu ia adalah salah satu pemain yang dieluh-eluhkan oleh publik sepakbola Jerman.

Kejatuhan kariernya dimulai saat ia memutuskan cabut dari Borussia Dortmund untuk gabung Bayern Munich pada musim panas 2013 yang lalu. 

Bersama Bayern Munich, menit bermain Mario Gotze mulai berkurang karena ketatnya persaingan di klub berjuluk Die Bavarian tersebut. 

Dalam buku 'Stimmen der Eintracht', Gotze pun mengungkapkan alasannya kala itu pindah ke Bayern Muni, sebuah keputusan yang mungkin akan ia sesali di sepanjang kariernya. 

"Ketika Pep Guardiola, pelatih legendaris FC Barcelona , ​​​​pergi ke Munich dan saya menerima tawaran dari Bayern pada musim dingin tahun 2012, keputusan saya juga dipengaruhi oleh ketertarikan saya pada FC Barcelona (yang kala itu dilatih Pep). Saya mencintai sepak bola Barça. Saya juga ingin memainkan sepak bola itu (bersama Pep di Bayern," ucap Gotze. 

"Bersama Pep, dan kenangan masa kecil saya juga berperan, tumbuh di Allgäu, kedekatan saya dengan FC Bayern, klub favorit saya saat itu. Berbagai klub menginginkan saya saat itu. Barcelona, ​​​​Bayern, saya bisa pergi ke mana saja," lanjutnya. 

Mario Gotze coba menyelamatkan kariernya dengan kembali ke Borussia Dortmund pada musim panas 2016 silam, akan tetapi hal itu tak mampu merubah nasibnya. Karier Gotze bahkan semakin meredup, hingga membuatnya mencoba pengalaman baru di Belanda bersama PSV Eindhoven. 

Sementara itu, pada musim ini Gotze berhasil mencatat delapan penampilan dari semua kompetisi bersama Eintracht Frankfurt dengan total waktu bermain selama 431 menit, menyumbang satu assist di Bundesliga. 

Menurut data di laman Transfermarkt, kini Gotze memiliki nilai pasar sebesar 5.5 juta euro dan kontraknya bersama klub berjuluk Die Adler itu akan berakhir pada musim panas 2026 mendatang. 

Artikel Tag: Mario Gotze, Eintracht Frankfurt