Karen Khachanov Kritik Perilaku Ugo Humbert Selama Semifinal Di Paris

Berita Tenis: Karen Khachanov merasa sangat marah dengan tindakan dan perayaan liar Ugo Humbert saat ia mengalami cedera selama semifinal Paris Masters musim 2024.

Kedua petenis memasuki semifinal Paris Masters dengan performa impresif. Perjalanan Humbert menuju semifinal termasuk mengalahkan Carlos Alcaraz di babak 16 besar.

Sementara musim 2024 petenis peringkat 21 dunia terganggu dengan cedera, tetapi ia secara dramatis kembali memperlihatkan performa memukau selama turnamen hard-court di dalam ruangan, termasuk memenangkan Almaty Open.

Setelah itu, petenis berusia 28 tahun melenggang ke final Vienna Open sebelum kalah dari Jack Draper yang memenangkan gelar kedua dalam kariernya.

Petenis yang memenangkan medali perak Olimpiade di Tokyo lalu lolos ke semifinal Paris Masters dan menghadapi Humbert di hadapan para penontong yang riuh dan antusias, memperebutkan satu tempat di final melawan Alexander Zverev.

Setelah berjuang keras, set ketiga yang tampak akan menjadi set yang dramatis terhalang dengan cedera yang dialami petenis berusia 28 tahun. Meskipun mampu menyelesaikan pertandingan, ia tidak bisa berkompetisi dengan benar dan Humbert memenangkannya dengan 6-3, sehingga ia berhak lolos ke final.

Namun, cedera petenis berusia 28 tahun tidak menghentikan petenis tuan rumah untuk merayakannya dengan liar setelah memenangkan beberapa poin. Hal tersebut membuat petenis berusia 28 tahun cukup marah setelah pertandingan.

Petenis berusia 28 tahun pun memberikan beberapa patah kata kepada Humbert ketika mereka berjabat tangan setelah pertandingan. Petenis tuan rumah pun tampak kebingungan tentang apa yang membuat sang petenis kesal sebelum melupakannya dan merayakan kemenangan tersebut.

Dalam wawancara dengan Ziggosport, ia mengungkapkan bahwa ia mengatakan kepada petenis tuan rumah untuk lebih memperlihatkan rasa hormat.

“Saya mengatakan kepadanya di area net untuk lebih memperlihatkan rasa hormat. Ia sama sekali tidak tahu bagaimana harus bersikap. Saya selalu mengutamakan fair play. Saya akan memberi selamat jika ia berperilaku seperti orang normal. Itu saja yang bisa saya katakan. Anda bisa menyatu bersama para penonton. Saya tidak keberatan dengan hal itu,” jelas Khachanov.

“Apakah anda melihat saya merayakan pertandingan saya sebelumnya? Grigor kelelahan. Ia tidak cedera, ia mengatakannya kepada saya. Apakah anda melihat saya melompat dan berteriak, ‘Ayo!’. Setelah setiap poin, apakah anda pikir itu tidak apa-apa?”

“Anda bisa merayakannya setelah itu bersama para penonton, tidak masalah. Anda bisa melakukan apa pun yang anda inginkan. Tetapi sementara anda melihat cedera sebagai bagian dari permainan, melakukannya sementara anda melihat lawan tergeletak di lapangan? Baiklah, sampai jumpa lain waktu.”

Tindakan Humbert memang tampak sedikit berlebihan di sepanjang set ketiga. Tetapi ia mungkin tidak menyadari seperti apa tindakannya saat fokus dengan salah satu laga terbesar dalam kariernya.

“Sampai jumpa lain waktu” yang Khachanov katakan bisa memicu rivalitas panas di antara kedua petenis, kecuali perbedaan mereka diselesaikan.

Artikel Tag: Tenis, paris masters, Karen Khachanov, Ugo Humbert