Kareem Abdul-Jabbar: NBA Abu Dhabi Games Bisa Berdampak Serius di Timteng

Legenda bola basket Kareem Abdul-Jabbar mengatakan bahwa kesuksesan besar dari ajang NBA Abu Dhabi Games kedua dapat memberikan dampak yang luas pada bola basket di seluruh kawasan Timur Tengah.

Kareem Abdul-Jabbar adalah salah satu dari beberapa pemain terbaik sepanjang masa yang mengunjungi ibu kota Uni Emirat Arab untuk menyaksikan seri dua pertandingan antara Dallas Mavericks dan Minnesota Timberwolves di Etihad Arena pada bulan Oktober.

Mantan bintang Los Angeles Lakers, yang rekornya sebagai pencetak poin NBA terbanyak sepanjang masa dipecahkan oleh LeBron James pada musim 2022/23, mengatakan kepada The National bahwa kesepakatan multi-tahun Abu Dhabi dengan NBA dapat memiliki "dampak yang sangat serius pada bola basket di Timur Tengah".

"Karena cara dunia terhubung sekarang, melalui internet, akan memungkinkan para penggemar di Timur Tengah untuk menonton ketika tim favorit Anda bermain," kata Kareem Abdul-Jabbar. "Dan hal ini berlaku di seluruh dunia. Saya pikir interkonektivitas pasti akan mempengaruhi jumlah penonton, membantu penyebarannya."

Kareem Abdul-Jabbar bergabung di Abu Dhabi dengan legenda NBA lainnya seperti mantan bintang Boston Celtics, Ray Allen, dan point guard Houston Rockets, Kenny Smith, yang pernah memenangkan gelar juara.

Dengan Allen dan para legenda NBA di sisi lapangan, Minnesota, yang menampilkan pemain tengah asal Prancis Rudy Gobert, memenangkan kedua pertandingan di UEA melawan Dallas dan bintang asal Slovenia, Luka Doncic.

Smith, yang kini menjadi penyiar tenar di NBA on TNT, mengatakan bahwa ketertarikan global telah mengubah NBA menjadi lebih baik.

"Para pemain terbaik di dunia tidak semuanya berasal dari Amerika," katanya. "(Bintang NBA) Giannis Antetokounmpo (Yunani), Nicola Jokic (Serbia), Joel Embiid (Kamerun), Rudy Gobert. Mereka berasal dari berbagai tempat, di mana-mana."

Dengan 10.000 anak laki-laki dan perempuan yang berpartisipasi dalam program sekolah NBA di Abu Dhabi, NBA berharap dapat menemukan bintang berikutnya di antara bakat-bakat muda terbaik di Timur Tengah.

Smith mengatakan bahwa pembinaan adalah hal yang membantu bola basket menjadi permainan yang benar-benar internasional.

"Permainan global telah berubah, terutama karena pembinaan," kata Smith. "Para pelatih ketika mereka memulai di tahun 90-an, mereka melakukan klinik bola basket di sini dan mereka akan datang dan mengajarkan permainan.

"Jadi mereka adalah pelopor mengapa permainan ini mendunia. Bukan karena para pemain atau Dream Team. Melainkan para pelatihnya."

Artikel Tag: Kareem Abdul Jabbar