Kalah Di Abu Dhabi, Emma Raducanu Bagikan Jadwal Selanjutnya

Berita Tenis: Emma Raducanu tampak masih akan tinggal di Timur Tengah untuk satu pekan lain setelah ia mengonfirmasi ia akan bermain di turnamen WTA level 1000 yang akan digelar di Doha.

Juara US Open musim 2021 debut di Abu Dhabi Open pekan ini dan ia mengklaim kemenangan pertama di Timur Tengah ketika ia mengalahkan petenis peringkat 26 dunia, Marie Bouzkova di babak pertama sebelum kalah dari petenis unggulan kedua, Ons Jabeur di babak kedua.

Meskipun ada kekhawatiran tentang pergelangan kaki petenis berkebangsaan Inggris ketika kalah dari petenis berkebangsaan Tunisia, Jabeur, cedera tersebut tampak tidak terlalu serius dan ia tampak siap untuk kembali bertanding di Qatar Open, Doha pekan depan.

Sejauh ini pada musim 2024, petenis berkebangsaan Inggris mencatatkan 3-3, tetapi ia telah menegaskan bahwa bagian awal dari musim ini adalah tentang melakoni pertandingan setelah cedera membuat ia melewatkan sebagian besar musim 2023.

Ketika ditanya tentang jadwal selanjutnya usai kekalahan di Abu Dhabi Open, Raducanu menjawab, “Mudah-mudahan saya bermain di Doha. Lalu saya akan pulang, berlatih, dan juga semoga pergi ke AS.”

Namun, mantan petenis peringkat 10 dunia membutuhak sebuah wildcard untuk memasuki turnamen di Timur Tengah, begitupun di turnamen yang biasa disebut Sunshine Double (Indian Wells dan Miami), karena ia tidak berada dalam daftar petenis yang bisa langsung memasuki turnamen tersebut setelah peringkatnya terlalu rendah sebelum tanggal resmi penentuan undian pertandingan ditentukan.

Saat ini, petenis berkebangsaan Inggris menghuni peringkat 296 dunia, meskipun ia akan naik ke peringkat 261 dunia setelah kemenangan di Abu Dhabi.

Jika ia bisa bermain di Qatar Open, Doha, yang akan digelar pada 11 – 17 Februari, maka ia bisa mendapatkan undian pertandingan menantang lain karena ia akan menjadi petenis non unggulan dan bisa berhadapan dengan petenis seperti petenis peringkat 1 dunia, Iga Swiatek, Cori Gauff, Elena Rybakina, dan Jabeur di turnamen WTA level 1000 pertama pada musim 2024. Hal yang sama kemungkinan besar akan terjadi di Indian Wells dan Miami.

Sementara itu, ditanya tentang kekalahan dari Jabeur, Raducanu menjawab, “Itu pertandingan yang sengit. Ons adalah petenis yang tangguh, ia bermain dengan benar-benar baik, dan itu hanya pertandingan yang secara pribadi harus saya lupakan.”

“Ia lawan yang hebat, ia memiliki bakat yang menakjubkan, membuat anda benar-benar kesulitan di atas lapangan, terutama dengan bola yang benar-benar berat. Kemampuan bertahannya luar biasa dan saya pikir itu adalah sesuatu yang juga bisa saya tingkatkan.”

Artikel Tag: Tenis, Abu Dhabi Open, Emma Raducanu, Ons Jabeur