Kalah Dari Ong/Teo, Fajar Alfian Akui Terlalu Terburu-buru

Berita Badminton Indonesia : Pebulutangkis ganda putra Indonesia yaitu Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto mengakui mereka terlalu terburu-buru saat kalah dari Ong Yew Sin/Teo Ee Yi di perempat final China Open 2024. Akibat kesalahan itu, Fajar/Rian kehilangan banyak poin berharga.

Sebagai salah satu perwakilan Indonesia di sektor ganda putra, Fajar/Rian tentunya diharapkan bisa melangkah jauh di China Open 2024. Berhadapan dengan Ong/Teo dari negara tetangga, Fajar/Rian sejatinya sudah tampil bagus pada set pertama. Sayang, mereka kalah pada set kedua dan laga harus berlanjut hingga rubber game. Pada laga penentuan, Fajar/Rian tampak terburu-buru dan tidak bisa keluar dari tekanan. Pasangan unggulan keempat pada turnamen tersebut harus tumbang dan angkat koper lebih awal.

Menanggapi kekalahan pahit tersebut, Fajar Alfian mengatakan bahwa dirinya dan Rian memang terlalu terburu-buru dalam melakukan eksekusi. Hal tersebut membuat mereka melakukan banyak kesalahan tidak penting dan berujung pada kekalahan.

"Di gim kedua terutama, Ong/Teo menemukan kepercayaan dirinya dan itu berlanjut di gim ketiga. Seperti yang saya bilang kemarin, lawan mempunyai pertahanan yang sangat rapat, tidak mudah ditembus dan itu terbukti di pertandingan kali ini. Kami sudah mencoba berbagai cara tapi memang lawan sangat baik dan kami banyak melakukan kesalahan. Kami harus segera menemukan lagi cara mencari solusi bila sedang tertekan," ucap Fajar saat diwawancara oleh media setempat seusai pertandingan.

Artikel Tag: Fajar Alfian, china open 2024