Kalah dari Newcastle, Claude Puel Kritik Tempo Permainan Leicester

Berita Liga Inggris: Claude Puel mengkritik para pemain Leicester karena kurangnya "tempo dan ritme" setelah melihat timnya dikalahkan 2-1 oleh Newcastle di Stadion King Power pada akhir pekan lalu. Puel juga kecewa anak asuhnya gagal memperbaiki performa mereka di babak kedua.

Leicester gagal tampil baik di segala lini, permainan yang membuat Newcastle memimpin 2-0 melalui gol dari Jonjo Shelvey dan Ayoze Perez.

Jamie Vardy mampu mengecilkan defisit skor dengan enam menit pertandingan tersisa, tetapi Newcastle berhasil mengunci kemenangan dan memupuskan harapan Leicester untuk lolos ke Liga Europa dan mereka sekarang, gagal meraih kemenangan di kandang sendiri sejak 20 Januari.

"Penampilan kami tidak cukup baik di babak pertama," kata Puel kepada Sky Sports. "Tidak ada tempo, tidak ada ritme."

"Ada reaksi bagus di babak kedua seperti yang kami lakukan saat melawan Brighton (dua minggu lalu) tetapi kali ini kami tidak bisa kembali ke dalam pertandingan."

"Pertandingan terakhir kami beruntung untuk bisa kembali di babak kedua. Hari ini tidak cukup."

"Kami harus memperbaiki ini. Kami harus bekerja sama dan memainkan pertandingan berikutnya dengan perasaan yang baik. Kami harus bermain sejak awal pertandingan."

"Kami memiliki kualitas untuk kembali ke permainan di babak kedua, tetapi kami harus memperbaiki ini dan memulai pertandingan dengan baik."

Puel juga tidak senang dengan keputusan wasit Stuart Attwell karena tidak memberi Leicester penalti di babak pertama setelah Riyad Mahrez dijatuhkan.

"Penalti itu seharusnya dapat membantu kami untuk kembali ke dalam permainan. Itu berada dalam momen yang baik dan akan membantu kami," tambah Puel.

"Itu bisa mengubah cara permainan berlangsung."

Artikel Tag: premier league 2018, Leicester, Claude Puel