Juarai St. Petersburg Open, Marin Cilic Kantongi Gelar Ke-20

Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Kroasia, Marin Cilic menempatkan dirinya di antara para petenis elit dunia dengan memenangkan gelar St. Petersburg Open musim 2021.

Petenis peringkat 28 dunia sukses menumbangkan petenis AS, Taylor Fritz dengan 7-6, 4-6, 6-4 di babak perebutan gelar St. Petersburg Open. Kemenangan tersebut membuatnya menjadi petenis putra aktif keenam yang mengantongi 20 gelar turnamen ATP, mengikuti jejak langkah Roger Federer (103 gelar), Rafael Nadal (88), Novak Djokovic (85), Andy Murray (46), dan Juan Martin del Potro (22).

“Selama berkompetisi di St. Petersburg, saya pikir level permainan saya benar-benar baik. Saya merasa saya masih bisa menempatkan permainan saya di level yang lebih baik dan kali ini permainan saya berada di level yang sedikit sama,” ungkap Cilic.

“Saya bermain dengan luar biasa di beberapa kesempatan, melewatkan beberapa peluang, servis untuk menutup set pertama, tidak membuat set pertama mudah untuk dilewati. Seiring dengan berjalannya permainan, yang pasti Taylor mulai bermain dengan lebih baik. Pada akhirnya itu pertarungan mental yang luar biasa dari sisi saya.”

Terakhir kali juara US Open musim 2014 berkompetisi di St. Petersburg Open sebelum musim 2021 adalah musim 2011 ketika ia menyelesaikan turnamen tersebut dengan membawa pulang gelarnya. Gelar kali ini menjadi gelar keempat petenis berkebangsaan Kroasia di Rusia setelah ia memenangkan gelar Kremlin Cup di Moskow sebanyak dua kali (2014 dan 2015).

“Datang ke sini 10 musim setelah memenangkan gelarnya pada musim 2011 dan kini saya juga memenangkannya lagi, ini begitu istimewa bagi saya, terutama di fase ini dalam karier saya,” tambah Cilic.

“Sekarang setelah berkeluarga dengan dua anak laki-laki, saya tentu ingin mendedikasikan trofi ini kepada dua anak laki-laki saya.”

Di Kremlin Cup pekan sebelumnya, mantan petenis peringkat 3 dunia gagal membawa pulang gelarnya setelah kalah dari Aslan Karatsev di partai puncak dan tampaknya setelah menyia-nyiakan keunggulan satu set dan peluang break di set kedua, ia mungkin akan menelan kekalahan pahit lain di final yang digelar di Rusia.

Namun, petenis peringkat 28 dunia menolak menyerah dan bangkit setelah tertinggal dengan peluang break di set penentu untuk mengalahkan petenis unggulan kelima, Fritz setelah 2 jam 23 menit.

Cilic yang melesatkan 12 ace dan memenangkan 78 persen poin dari servis pertamanya memanfaatkan pelanggaran ganda yang dilakukan Fritz pada peluang break point ketika kedudukan menunjukkan 4-4 dan mendapatkan peluang untuk menutup pertandingan yang tidak ia sia-siakan. Ia melesatkan forehand volley pada peluang match point sebelum mengangkat kepalan tangannya ke udara untuk merayakan kemenangan tersebut.

Artikel Tag: Tenis, St. Petersburg Open, marin cilic, Taylor Fritz