Joseph Parker Kalahkan Deontay Wilder, Raih Kemenangan Angka Mutlak

Mantan juara kelas berat WBO Joseph Parker (34-3, 23 KO) membuktikan bahwa aktivitas sangat berpengaruh saat ia dengan mudah mengungguli mantan juara kelas berat WBC Deontay Wilder (43-3-1, 42 KO), di Kingdom Arena, Riyadh, Arab Saudi, Sabtu (23/12) malam.

Joseph Parker yang berasal dari Selandia Baru meraih kemenangan angka mutlak dengan skor 118-111, 118-110 dan 120-108.

Deontay Wilder memasuki pertarungan sebagai unggulan -700, menurut ESPN BET, dan melakukan hal tersebut dengan kesepakatan bertemu Anthony Joshua pada 9 Maret di Riyadh, kata beberapa sumber. Kesepakatan tersebut bergantung pada kemenangan Wilder dan Joshua.

Kemenangan Joseph Parker atas Deontay Wilder, yang merusak rencana tersebut, adalah salah satu partai utama selain pertarungan Joshua vs Otto Wallin.

"Menjelang pertarungan ini, semua orang memiliki rencana lain, namun ini adalah rencana Tuhan," kata Joseph Parker, petinju kelas berat No. 8 versi ESPN, "Hari ini, kemenangan yang luar biasa. Selamat hari Natal untuk kami."

Strategi Parker adalah strategi yang bijaksana: menghindari pukulan kanan Wilder yang berbahaya dan memaksa Deontay untuk menghormati kekuatan lawannya. Parker mengantipasi pukulan Wilder lebih awal dan sering kali dengan pukulan "looping" kanan dari atas.

Rencana tersebut nampaknya membuat Deontay Wilder enggan untuk melepaskan pukulan kanannya yang selalu menemukan sasaran. Namun pada usia 38 tahun dan hanya satu ronde sejak November 2021, Widler mengakui bahwa "pukulannya sedikit meleset."

"Dia melakukan pekerjaan yang bagus untuk menghindari banyak pukulan saya," kata Wilder, petinju kelas berat No. 3 versi ESPN. "Kami tidak membuat alasan malam ini. Ini pertarungan yang bagus dan kami akan melanjutkan ke hal berikutnya."

Apa yang akan terjadi di masa depan masih belum jelas setelah rencana untuk melawan Joshua kemuungkinan batal. Masa kejayaan Wilder di kelas berat berakhir pada 2020 saat ia bertanding ulang melawan Tyson Fury.

Setelah kekalahan TKO pada ronde ketujuh, Wilder dipukul KO pada ronde ke-11 oleh Fury dalam pertarungan trilogi kejuaraan kelas berat yang dinobatkan sebagai Pertarungan Terbaik Tahun 2021 versi ESPN.

Deontay Wilder meraih kemenangan KO pada ronde pertama atas Robert Helenius pada bulan Oktober lalu, namun belum pernah bertanding lagi sejak saat itu. Dan ketika dia melangkah melewati tali ring, dia terlihat lamban dan malu-malu.

Joseph Parker mengalahkan Andy Ruiz pada 2016 untuk memenangkan gelar kelas berat yang lowong, namun ia kehilangan sabuk WBO dari Joshua pada 2018.

Petinju berusia 31 tahun ini dipukul KO oleh Joe Joyce pada September 2022, namun bangkit kembali dengan tiga kemenangan pada 2023 sebelum menghadapi lawan terberatnya.

"Dia beberapa kali mendaratkan pukulannya dan itu pukulan kanan yang sangat keras," kata Parker.

Namun, Parker-lah yang mendaratkan pukulan yang lebih keras saat menghadapi salah satu pemukul terbaik sepanjang masa dalam divisi ini.

Pada Ronde 8, Parker mendaratkan sebuah pukulan overhand kanan yang menggoyahkan Wilder dan memaksanya untuk bertahan.

Fury meraih kesuksesan yang sama dengan pukulan "looping" dalam tiga pertarungannya melawan Wilder, dan Parker mengatakan bahwa rekan latihannya membantunya mempersiapkan diri dengan pengalamannya.

"Saya telah kembali," kata Parker.

Artikel Tag: Joseph Parker, Deontay Wilder