Jorginho Sudah Tak Sabar Lanjutkan Karier di Brasil
Jorginho. (Foto: James Gill - Danehouse/Getty Images)
Berita Transfer: Jorginho mengakui bahwa dirinya sudah tidak sabar untuk berkarier di Brasil bersama Flamengo usai kontraknya bersama Arsenal berakhir di penghujung musim ini.
Flamengo belum menyerah dalam upaya mendatangkan Jorginho setelah gagal merekrutnya pada bursa transfer musim dingin. Klub raksasa Brasil itu berharap bisa mengamankan tanda tangan sang gelandang veteran pada awal Juni guna memperkuat skuat mereka jelang Piala Dunia Antarklub FIFA, yang untuk pertama kalinya akan diikuti oleh 32 tim.
Sang pemain sendiri lahir dan besar di Brasil, hijrah ke Italia pada usia 16 tahun dan mendapatkan kewarganegaraan di sana yang memungkinkan dirinya membela Gli Azzurri di level internasional. Menariknya, ia belum pernah bermain untuk klub Brasil sepanjang karier profesionalnya, sesuatu yang kini mulai menarik perhatiannya.
"Saya tidak merasa ada yang terlewat, tetapi sekarang saya penasaran untuk mengetahui bagaimana rasanya bermain di Brasil, untuk mengalaminya," ujar pemain 33 tahun itu kepada ESPN Brasil.
"Namun, bagi perkembangan saya, bermain secara profesional di luar negeri bukanlah masalah. Itu membantu saya saat masih kecil, untuk pertumbuhan saya. Di Brasil, sepak bola berbeda. Saya bermain tanpa alas kaki di jalan dan di pantai. Saya pikir itu sangat membantu saya dalam hal kontak dengan bola," tambahnya.
Direktur olahraga Flamengo, Jose Boto, juga mengonfirmasi bahwa keputusan kini ada di tangan sang pemain.
"Jika semuanya berjalan sesuai rencana, dia akan bermain di Piala Dunia Antarklub untuk Flamengo. Liga [Premier League] berakhir pada Mei, para pemain bisa berganti klub, dan ada kesepakatan antar klub untuk melepas pemain segera setelah musim usai," kata Boto kepada jurnalis Brasil, Vene Casagrande.
Bursa transfer di Brasil sebenarnya hanya terbuka hingga akhir Februari. Namun, FIFA memberikan kelonggaran bagi klub peserta turnamen tersebut dengan jendela transfer tambahan selama sepuluh hari pertama di bulan Juni. Kompetisi itu sendiri dijadwalkan berlangsung mulai 14 Juni hingga 13 Juli.
Satu-satunya kendala bagi Jorginho adalah meninggalkan Arsenal sebelum kontraknya habis di akhir Juni dapat membuatnya kehilangan bonus loyalitas yang seharusnya ia terima. Keputusan kini ada di tangannya—bertahan demi bonus atau menerima tantangan baru di tanah kelahirannya.