Jorge Martin Tak Mau Kebakaran Jenggot Dengar Sindiran Ducati

Berita MotoGP : Pebalap asal Spanyol yaitu Jorge Martin menanggapi sindiran Davide Tardozzi dengan kepala dingin. Ia tidak mau terpancing dangan komentar petinggi Ducati tersebut terkait kesuksesannya meraih gelar juara dunia.

Keberhasilan Jorge Martin dalam menyabet gelar juara dunia MotoGP 2024 tampaknya tidak berjalan lurus dengan keinginannya memperkuat tim pabrikan Ducati. Ia sudah kalah saing dengan Marc Marquez pada pertengahan musim sehingga memilih untuk hijrah ke Aprilia Racing untuk tahun 2025. Davide Tardozzi selaku petinggi Ducati lantas memberi sindiran keras kepada Aprilia yang seolah ingin mengambil jalan instan dengan merekrut Martin.

Martin sendiri menanggapi sindiran tersebut dengan kepala dingin. Ia mengatakan bahwa kesuksesannya meraih gelar juara dunia adalah berkat kerja keras dan semangat pantang menyerah. Jika memang gagal mempertahankannya untuk musim depan, Martin tidak masalah. Ia tidak pernah menyesali keputusannya untuk meninggalkan Ducati demi Aprilia.

"Saya melihat pesan ini [di TV] sesaat sebelum perlombaan [Barcelona] dan saya tertawa. Di satu sisi, saya tidak ingin membaca ini, tetapi di sisi lain, jika saya mendapatkan plat nomor 1, saya pantas mendapatkannya. Saya tidak peduli apakah saya memakainya atau tidak," ucap Martin.

"Jika saya dapat mengambil #1 selama satu tahun, saya akan memiliki banyak gambarnya di rumah saya. Saya tidak peduli jika saya tidak mempertahankannya untuk masa depan... mari kita lihat apa yang terjadi," tukasnya.

Artikel Tag: Jorge Martin, motogp