Jorge Martin Mengeluhkan Masalah Chatter di MotoGP Qatar, Apa Itu?

Berita MotoGP: Akhir pekan Jorge Martin di MotoGP Qatar dirusak oleh masalah Chatter. Apa sih Chatter?

Pebalap Pramac itu entah bagaimana tetap lolos ke pole position, memenangkan sprint race, dan menyelesaikan grand prix dengan naik podium. Tanpa masalah Chatter, Jorge Martin menganggap ia akan segera menjadi tak terkalahkan.

“Chatter pada dasarnya adalah frekuensi getaran yang melalui mesin,” jelas Michael Laverty di TNT Sports. “Bisa dimulai dari ban belakang, bisa dimulai dari depan. Itu adalah frekuensi. Ini sangat membuat frustrasi, sebagai seorang pebalap. Setang Anda mulai berosilasi. Anda tidak memiliki cengkeraman pada ban, mereka melompat sangat cepat di permukaan tanah.“

"Ducati memiliki peredam massal di unit jok, yang memang mengurangi frekuensi, namun tampaknya hal itu belum cukup berfungsi saat iti. Bisa dari suspensi, penyesuaian peredam, tekanan ban."

“Ada banyak cara untuk melakukan hal tersebut atau mencoba menjadikannya lebih baik bagi pengendara. Tetapi belum ada metode ilmiah untuk memberantas obrolan. Ini bisa menjadi masalah yang membuat frustrasi.” Martin mengeluh setelah grand prix Qatar:

“Saat ini kami merasakan getaran. Saya tidak bisa menggunakan rem belakang dan ada beberapa titik yang merupakan area berkendara terkuat saya yang tidak bisa saya gunakan."

“Mari kita tunggu dan biarkan para insinyur bekerja. Saya telah melakukan bagian saya, sekarang mereka harus melakukan bagian mereka.”

Dia menambahkan: “Saya tidak mengendarai 100% paket dengan motor baru. Jika kami berkembang, saya rasa kami bisa lebih kompetitif.”

Martin berkata setelah sprint hari Sabtu: “Saya tidak ingin berbicara banyak tentang masalah ini karena saya tidak tahu apakah saya bisa. Tapi saya punya beberapa masalah yang sama seperti pada tes."

“Saat akhir pekan semuanya cukup baik tetapi hari ini tidak, jadi kami perlu memahami dengan baik dan mengambil langkah. Segera setelah kami menyelesaikan masalah itu, saya bisa menjadi lebih cepat. Memang begitulah adanya, tetapi mari kita coba mengambil manfaat maksimal dari situasi ini.”

Artikel Tag: Jorge Martin, motogp qatar