Kanal

Jorge Lorenzo Akui Dua Kesalahan Yang Membuatnya Kalah

Penulis: Robin
15 Sep 2015, 17:53 WIB

Jorge Lorenzo akui telah alami dua kegagalan karena kesalahannya. (mcnews)

Ligaolahraga.com - Jorge Lorenzo menerima pukulan telak saat tangan kanannya gagal menjadikannya yang tercepat. Rival abadi Valentino Rossi ini terjatuh saat melaju dalam kecepatan tinggi pada tahap penutupan di Misano, Italia.

Pembalap Spanyol tersebut sempat terlibat duel jarak dekat dengan Rossi tapi tertimpa bencana saat melaju di tikungan cepat 15 tak lama setelah beranjak dari pit.

Perlombaan dimulai dengan siraman hujan rintik-rintik dan para pembalap tetap dipaksa untuk melaju dalam kecepatan tinggi ketika hujan akhirnya menjadi lebat. Usai memimpin balapan sejak posisi pole, Lorenzo terus mempertahankan keunggulan tipisnya atas Marc Marquez dan Rossi di sepanjang jalur pit stop pertama.

Tetapi rider Spanyol ini kemudian berhasil dilewati Rossi ditengah balapan dengan kondisi aspal basah. Sedangkan Marquez berhasil melarikan diri dari pertempuran saat hanya sepuluh lap lagi tersisa. Rider Repsol Honda ini akhirnya keluar sebagai juara setelah mencatat waktu tercepat.

"Mungkin kau bisa menang jika berhenti di pit dan mengubah ban yang kau gunakan, tetapi jika akhirnya kau mengalami kecelakaan diatas aspal basah, harapanmu untuk menang sirna seketika," kata Lorenzo.

"Jika aku masuk pit sebelum Rossi dan kemudian hujan mulai turun, aku bisa jatuh dan terluka. Atau ia mungkin menang dan aku akan kehilangan 25 poin. Untuk alasan ini aku memutuskan untuk tetap berada di luar. Mungkin aku telah berbuat kesalahan. Satu atau dua kesalahan hari ini.” Ungkapnya.

"Mungkin aku perlu lebih percaya lagi dengan apa yang dikatakan tim karena mereka telah melihat semuanya. Tapi sekarang sudah terlambat dan amat tidak layak mengeluh karena hal itu."

"Kesalahan kedua adalah setelah perhentian kedua. Sangat sulit untuk memanaskan ban dan bisa kembali ke mood semula dengan kondisi ban licin," terangnya lagi. "Ketika Redding melewatiku dengan cepat, aku telah kehilangan sedikit kesabaran, karena aku merasa lajuku akan melambat dan perlu buru-buru atau mereka semua akan mengejarku.”

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru