Jolyon Palmer Akan Tinggalkan Tim Renault Setelah Akhir Pekan di Suzuka
Jolyon Palmer (Sumber: MotorSport)
Berita F1: Jolyon Palmer akan meninggalkan tim Renault Formula 1 setelah Grand Prix Jepang dan Carlos Sainz siap untuk menggantikannya pada balapan berikutnya di Amerika Serikat, namun belum jelas mengapa dia ingin memutuskan hubungannya dengan Renault saat ini.
Setelah berbulan-bulan berspekulasi mengenai masa depan pebalap Inggris tersebut, akhirnya dia mengungkapkan bahwa balapan hari Minggu di Suzuka akan menjadi balapannya yang terakhir bersama tim Renault.
Palmer menulis di Instagram: "Besok Grand Prix Jepang akan menjadi balapan terakhir saya untuk Renault. Dengan hukuman grid yang saya dapatkan, saya akan mulai dari barisan belakang, tapi saya akan melakukan seperti yang saya selalu lakukan. Terima kasih atas dukungannya selama 2 tahun terakhir, itu sangat berarti! "
Renault telah mengkonfirmasi bahwa Palmer akan meninggalkan tim setelah akhir pekan ini, namun belum diumumkan siapa yang akan menggantikannya.
Rencananya, dia akan digantikan oleh Carlos Sainz untuk balapan musim depan, namun dengan keputusannya ini, berarti Carlos Sainz berkemungkinan akan mengisi kekosongannya di Renault pada Grand Prix Amerika.
Bila Sainz menggantikan Palmer di Amerika, itu akan memberi kesempatan kepada Daniil Kvyat untuk kembali beraksi, dan juga Pierre Gasly akan kembali membalap di Austin daripada kembali ke Super Formula untuk balapan final di Suzuka.
Palmer ragu mengenai masa depannya saat tim Renault mengonfirmasi bahwa Sainz telah menandatangani kontrak untuk musim 2018.
Keputusan yang dibuat oleh Palmer saat ini mungkin karena dia tidak mampu tampil baik saat kualifikasi dan dengan penalti yang dia dapatkan, dia ragu bisa finis di sepuluh besar pada balapan hari Minggu. Dia juga mungkin merasa tidak mampu tampil lebih baik lagi pada balapan yang tersisa musim ini dan memutuskan untuk berpisah dari tim.
Namun, masih belum jelas mengapa keputusannya ini dibuat untuk mengakhiri hubungan mereka saat ini.
Artikel Tag: Jolyon Palmer, Renault, f1, GP Jepang