Johanna Konta Lepas Masa Lajang Tak Lama Usai Pensiun Dari Dunia Tenis

Berita Tenis: Melalui akun Twitter, mantan petenis peringkat 4 dunia, Johanna Konta membagikan kabar bahagia bahwa ia telah melepas masa lajang pada akhir pekan lalu.

Petenis berkebangsaan Inggris mengumumkan keputusannya untuk pensiun dari dunia tenis awal bulan ini dan menikah kurang daru dua pekan setelahnya.

Pada bulan November, berkembang spekulasi di antara media Inggris bahwa mantan petenis peringkat 4 dunia akan pensiun dan menikah dengan kekasih yang telah lama berhubungan dengannya pada bulan Desember.

Spekulasi tersebut akhirnya menjadi kenyataan.

“Keputusan ini bukan keputusan yang dibuat dalam satu jam setengah terakhir dan bahkan bukan sesuatu yang diputuskan dalam dua bulan terakhir,” ungkap Konta kepada WTA Insider.

“Itu adalah sesuatu yang membutuhkan waktu untuk diputuskan. Saya ingin memberikan waktu untuk melihat apakah itu adalah hal yang benar-benar saya ingin lakukan atau apakah itu hanya periode yang menyulitkan saja. Ada begitu banyak waktu dalam karier anda ketika anda bisa dengan sangat mudah bisa seperti itu. Tetapi saya tidak, saya tidak merasakan seperti itu lagi.”

“Saya ingin duduk dengan perasaan dan emosi serta memberi diri saya waktu ketika mengambil keputusan. Proses itu juga memberi saya kedamaian karena bukan berarti saya pensiun bahwa saya tidak lagi menyukai olahraga ini lagu atau saya tidak bisa melihat diri saya bermain lagi.”

“Bahkan ketika berada di sini, saya rindu bermain, saya meridukan kehidupan itu karena itu satu-satunya kehidupan yang saya tahu sejak saya memiliki memori. Jadi, cukup menarik melepaskan diri anda sendiri dari sesuatu yang terhubung dengan anda untuk waktu yang cukup lama.”

Kini, mantan petenis berusia 30 tahun akan mencoba untuk menemukan minat baru.

“Jadi, saya benar-benar dalam situasi di mana saya harus menemukan kembali diri saya di dunia, dalam hidup, dalam hidup saya, dengan tujuan, minat, dan kemampuan. Itu adalah hal yang sangat menakutkan, tetapi itu terasa benar,” tutur Konta.

“Karena ketika saya berpikir, baiklah, saya akan kembali, bahkan ketika saya merindukannya dan berpikir untuk memulai lagi, saya akan seperti, tidak.”

Artikel Tag: Tenis, johanna konta