Johann Zarco Senang Bersaing dengan Francesco Bagnaia

Berita MotoGP: Johann Zarco mengatakan fakta bahwa dapat bertarung dengan Pecco Bagnaia di MotoGP Argentina Grand Prix adalah "positif". Tetapi juga berarti dia tidak dapat menggunakan "kecepatan ekstra"-nya.

Pebalap LCR itu memberi Honda salah satu akhir pekan terbaiknya dalam lebih dari setahun setelah ia lolos di baris terdepan dan berhasil menempati posisi keempat dalam sprint.

Merasa memiliki kecepatan podium di grand prix, Johann Zarco akhirnya finis di urutan keenam setelah bertarung dengan Pecco Bagnaia dari Ducati. Sementara Zarco berseri-seri karena ia mampu bertarung dengan pabrikan Ducati di Honda-nya,

ia mengakui bahwa pertahanan Bagnaia yang kuat membuatnya tidak dapat menggunakan keunggulan kecepatan yang ia rasakan di tahap awal. Akibatnya, bannya terlalu banyak turun di lap terakhir dan membuatnya tidak berdaya untuk menghentikan Fabio Di Giannantonio dari VR46 Ducati yang merebut posisi kelima darinya.

"Akhir pekan yang sangat menyenangkan, hampir seperti akhir pekan impian. Dari putaran pertama pada hari Jumat hingga balapan pada hari Minggu, mendapatkan kesempatan untuk bertarung dengan para pembalap terbaik sangat menyenangkan dan cukup positif bagi kami," kata Johann Zarco.

“Jelas saya melakukan segalanya untuk meraih podium. Strategi pada hari Minggu lebih baik daripada pada hari Sabtu karena saya mendapatkan start yang lebih baik dalam balapan panjang ini pada hari Minggu dan saya berada di posisi yang lebih baik untuk berada di posisi ketiga dan mencoba menyaingi Alex [Marquez] dan Marc [Marquez]."

“Tetapi saya bertarung dengan Pecco dan dia bertahan dengan cukup baik. Jadi, kecepatan ekstra yang bisa saya dapatkan di awal balapan sebenarnya tidak saya gunakan - saya tidak dapat menggunakannya dengan benar karena pertarungan dengan Pecco. Tetapi sangat positif untuk mengatakan bahwa saya telah bertarung dengan Pecco."

“Tetapi balapannya cukup sulit karena tidak menyalipnya membuat motor sedikit lebih sulit dikendarai dan di akhir balapan saya banyak bergerak di motor sehingga saya tidak dapat menahan Di Giannantonio untuk datang. Jadi, saya finis di urutan keenam tetapi jika saya mengambil keseluruhannya, saya bisa senang.”

Artikel Tag: Johann Zarco, Francesco Bagnaia, MotoGP Argentina