Jelang Malaysia Open 2025: Sze Fei/Izzuddin Siap Kejutkan Publik Tuan Rumah

Berita Badminton : Pasangan peringkat 3 dunia Goh Sze Fei / Nur Izzuddin Rumsani yakin bahwa performa terbaik mereka belum datang saat mereka bersiap untuk menakuti lawan-lawan mereka di Malaysia Open, yang dimulai pada hari Selasa.

Pasangan ganda putra melihat masih ada ruang untuk perbaikan dan tidak sepenuhnya puas dengan penampilan mereka meski tampil mengesankan pada tahun 2024.

Meski belum mengungkap target mereka untuk Malaysia Open Super 1000, jelas bahwa Sze Fei / Izzuddin bertekad untuk mengakhiri paceklik gelar Malaysia di Axiata Arena.

Datuk Lee Chong Wei, yang sekarang sudah pensiun, adalah pebulu tangkis nasional terakhir yang memenangi Malaysia Open, menang di tunggal putra pada tahun 2018.

Sze Fei-Izzuddin tampil gemilang, memenangkan Japan Open Super 750, China Open Super 1000, dan Arctic Open Super 500, serta menjadi runner-up di World Tour Finals (WTF) bulan lalu.

Penampilan mereka yang konsisten membantu mereka melengserkan pasangan peringkat 6 dunia Aaron Chia/Soh Wooi Yik sebagai pasangan peringkat teratas nasional. Sambil merahasiakan tujuan spesifik mereka, Sze Fei mengatakan fokusnya adalah memberikan yang terbaik.

"Kami punya target untuk turnamen ini, tapi saya tidak mau mengungkapkannya. Kami akan fokus untuk menampilkan performa terbaik di Malaysia Open," kata Sze Fei.

"Kami telah meningkat tahun lalu, tetapi itu masih belum cukup. Kami bisa melakukan yang lebih baik. Setiap pertandingan akan sulit, dan kami harus tetap fokus untuk bermain sebaik mungkin."

Keyakinan duo ini selama sesi latihan di Axiata Arena hari ini menunjukkan mereka siap mempertahankan momentum mereka. Namun, Sze Fei-Izzuddin menghadapi undian yang ketat, dengan pasangan nomor 1 dunia Kim Astrup-Anders Skaarup Rasmussen dari Denmark dan pasangan nomor 2 dunia Liang Wei Keng-Wang Chang dari Tiongkok yang ingin memenangkan gelar.

Pasangan Malaysia diperkirakan akan bertemu Astrup-Rasmussen, yang mengalahkan mereka dua kali di WTF, di semi-final.

Sementara itu, Wei Keng-Wang Chang kemungkinan akan menghadapi Aaron-Wooi Yik di perempat final sebelum kemungkinan bentrokan semifinal melawan pasangan peringkat 4 dunia asal Indonesia Fajar Alfian-Rian Ardianto.

Kemampuan menangani tekanan di saat-saat krusial menjadi kekuatan utama Sze Fei-Izzuddin, yang meningkatkan harapan mereka dapat meniru Goh V Shem-Tan Wee Kiong, duo Malaysia terakhir yang memenangkan gelar ganda putra pada tahun 2016.

Artikel Tag: Goh Sze Fei, Nur Izzuddin Rumsani, Malaysia Open 2025