Jelang Berlaga Di Amerika Utara, Iga Swiatek Tak Terlalu Pikirkan Ini
Berita Tenis: Iga Swiatek menyatakan bahwa ia fokus dengan saat ini dan bukan masa lalu setelah ia melakukan persiapan terakhir jelang musim hard-court di Amerika Utara.
Petenis yang telah mengantongi dua gelar Grand Slam mendominasi dunia tenis putri awal musim ini dengan mengklaim 37 kemenangan beruntun, termasuk memenangkan enam gelar secara beruntun, sehingga ia menjadi petenis putri pertama yang menorehkan pencapaian tersebut sejak Martina Hingis musim 1997. Total, ia tidak terkalahkan selama 135 hari selama periode ketika ia menjadi petenis peringkat 1 dunia setelah Ashleigh Barty pensiun dari dunia tenis.
Namun, beberapa pekan terakhir tidak sepenuhnya berjalan mulus bagi petenis berkebangsaan Polandia yang kalah di babak ketiga Wimbledon dari petenis berkebangsaan Perancis, Alize Cornet. Lalu tampil di rumah sendiri, Poland Open, ia kandas di perempatfinal melawan petenis berkebangsaan Perancis lain, Caroline Garcia yang akhirnya memenangkan turnamen tersebut.
Petenis peringkat 1 dunia akan berharap untuk mendapatkan kembali momentum di Rogers Cup, Toronto yang akan dimulai Senin (8/8) waktu setempat. Ia akan tampil untuk kali kedua di turnamen tersebut dan untuk kali pertama sejak musim 2019 ketika sebagai qualifier ia menundukkan Caroline Wozniacki sebelum kalah dari Naomi Osaka.
“Saya tahu ada banyak petenis yang bahkan melakukan lebih, tetapi saya merasa cukup bangga dengan hal yang saya lakukan di paruh pertama musim ini,” aku Swiatek.
“Saya harap hal itu akan memberikan beberapa kebebasan untuk bermain dengan bebas karena saya tidak perlu membuktikan apapun. Di sisi lain, hal itu juga bisa menekan saya. Jadi, saya tidak akan terlalu banyak memikirkan tentang apa yang terjadi, tetapi mempersiapkan diri untuk hal yang akan datang.”
Terlepas dari beberapa kemunduran di turnamen WTA, petenis berkebangsaan Polandia akan difavoritkan di Rogers Cup musim ini. Ia telah memenangkan semua turnamen WTA level 1000 yang digelar musim ini. Total, ia melakoni 51 pertandingan pada musim ini dan memenangkan 46 di antaranya.
Meskipun telah meraih kesuksesan, petenis berusia 21 tahun masih ingin terus berkembang lebih jauh. Saat ini ia dilatih Tomasz Wiktorowski yang sebelumnya melatih rekan senegaranya, Agnieszka Radwanska.
“Saya hanya berharap bahwa saya tidak hanya fokus dengan menang, menang, dan menang, karena saya juga ingin meningkatkan beberapa hal dalam permainan saya. Kami mendapatkan sedikit lebih banyak waktu untuk berlatih setelah French Open dan Wimbledon. Jadi, saya berhadap saya akan menerapkan beberapa dari hal itu,” jelas Swiatek.
Mengawali Rogers Cup, Swiatek akan bertemu Shelby Rogers atau Veronika Kudermetova.
Artikel Tag: Tenis, Rogers Cup, Iga Swiatek