Japan Open Jadi Gelar Terbesar Sze Fei/Izzuddin di Turnamen World Tour

Berita Badminton : Pasangan ganda putra Goh Sze Fei / Nur Izzuddin Rumsani menunjukkan bahwa mereka bisa menjadi pasangan yang tangguh dalam karier mereka setelah merebut gelar terbesar mereka sejauh ini di Japan Open 2024 .

Sze Fei, 27 tahun, dan Izzuddin, 26 tahun, telah melalui pasang surut karier dan bersiap untuk meninggalkan Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) pada 1 September untuk menjadi pemain independen.

Dan mereka memastikan untuk mengakhiri karier mereka dengan gaya dengan memenangkan gelar World Tour Super 750 pertama mereka.

Pasangan peringkat 12 dunia itu tampil gemilang saat menumbangkan juara dunia asal Korea Selatan Kang Min-hyuk-Seo Seung-jae 21-19, 21-15 dalam 45 menit di final di Kanagawa kemarin.

Itu adalah kemenangan ketiga Sze Fei-Izzuddin dalam lima pertemuan atas duo Korea peringkat 4 dunia dan kesuksesan terpenting mereka.

Prestasi terbaik sebelumnya adalah memenangkan Super 300 German Open pada tahun 2022 dan US Open tahun lalu.

Sze Fei-Izzuddin sangat gembira dengan kemenangan mereka setelah sebelumnya mengejutkan ganda putra nomor 6 dunia Fajar Alfian-Rian Ardianto dan pasangan baru Leo Rolly-Bagas Maulana dalam perjalanan ke final.

Pasangan Malaysia hanya kehilangan satu game dalam perjalanan meraih gelar saat mereka mengalahkan Fajar-Rian 21-16, 10-21, 21-16 di babak delapan besar.

"Kami datang ke sini untuk melakukan yang terbaik dan kami berhasil memenangkan gelar ini. Saya bangga dengan kami berdua," kata Izzuddin dalam wawancara pascapertandingan dengan Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) kemarin.

"Kami tetap fokus pada setiap poin dan berkomunikasi lebih banyak satu sama lain.''

Sze Fei berkata: “Kami benar-benar bahagia dan mengucapkan terima kasih khusus kepada presiden BAM (yang akan keluar) Tan Sri Norza Zakaria karena telah mendukung kami dan mempercayai kami apa pun yang terjadi."

  'Ada beberapa tembakan keberuntungan (dalam pertandingan) yang menguntungkan kami. Saya pikir lawan kami tidak dalam kondisi terbaiknya hari ini (kemarin) dan ini memberi kami keuntungan.”

Sze Fei-Izzuddin berpisah pada Februari tahun lalu, dengan alasan kurangnya kepercayaan satu sama lain tetapi memutuskan untuk bersatu kembali pada bulan Juni dan menerima restu dan dukungan dari Norza dan para pelatih di BAM.

Tahun ini, pasangan ini terus meningkat dan membayar kepercayaan yang ditunjukkan kepada mereka dengan menjadi runner-up pada Kejuaraan Asia berperingkat Super 1000 pada bulan April dan membantu tim memenangkan perunggu pada Final Piala Thomas sebulan kemudian sebelum kemenangan mereka di Jepang.

Sze Fei-Izzuddin kini ingin lebih lagi saat mereka bersiap memulai perjalanan profesional mereka.

“Kemenangan ini akan meningkatkan kepercayaan diri kami dan sekarang kami ingin masuk ke dalam lima besar dunia,” kata Izzuddin.

Sze Fei berkata: “Kita adalah juara hari ini (kemarin), tetapi mulai besok (hari ini), kita mulai dari awal lagi.”

Pasangan ini memiliki satu turnamen terakhir sebagai pemain BAM ketika mereka bertanding berikutnya di Korea Open yang dimulai hari ini di Seoul.

Penampilan mengesankan lainnya akan menjadi bekal yang bagus bagi Sze Fei-Izzuddin untuk meniti karier profesional dan akhirnya memenuhi janji yang selama ini hanya mereka tunjukkan sekilas selama berkarir di BAM.

Artikel Tag: Goh Sze Fei, Nur Izzuddin Rumsani, Japan Open 2024