Jannik Sinner Terima Trofi Peringkat 1 Dunia Akhir Musim
Berita Tenis: Jannik Sinner yang emosional merayakan sebuah kegembiraan setelah ia mendapatkan trofi peringkat 1 dunia akhir musim di hadapan para penonton yang berada di Inalpi Arena, Turin, venue dari ATP Finals.
Setelah upacara penyerahan trofi berkesan di mana ia meenerima trofi tersebut dari ketua ATP, Andrea Gaudenzi; mantan petenis peringkat 1 dunia, Boris Becker; dan kepala Merek Perusahaan dan Penasihat Strategis di PIF, Mohamed Alsayyad, Sinner menuturkan, “Rasanya menyenangkan, sungguh istimewa berbagi momen-momen seperti ini di Italia bersama orang banyak.”
“Ini tidak mungkin terjadi tanpa semua orang di sekitar saya dan khususnya orang-orang seperti ini yang ingin saya jaga selamanya, karena ini adalah sebuah perjalan dari awal.”
Tim petenis berkebangsaan Italia dan keluarga, termasuk orang tuanya berada di antara penonton yang memadati Inalpi Arena. Masyarakat Turin pun bersorak kegirangan saat petenis favorit mereka memamerkan trofi tersebut.
“Saya mendengar ibu saya menangis, sesuatu yang sangat manis,” tambah Sinner. “Hanya mereka yang mengenal saya sejak saya sejak kecil, bagaimana saya ketika berusia sekitar 13 tahun, seberapa besar pengorbanan yang kami lakukan sebagai sebuah keluarga.”
“Kini, saya berdiri di sini dengan salah satu trofi, yang mungkin paling spesial yang saya miliki.”
Pada 10 Juni lalu, juara Australian Open musim 2024 menjadi petenis Italia pertama, baik dari nomor putra maupun putri, yang menghuni peringkat 1 dunia, sejak peringkat yang menggunakan sistem komputer diperkenalkan pada musim 1973. Sejak saat itu, ia berhasil bertahan di posisi prestisius tersebut sampai saat ini.
Petenis berusia 23 tahun kini menjadi petenis putra ke-19 yang mendapatkan kehormatan dengan menjadi petenis peringkat 1 dunia akhir musim sekaligus petenis putra aktif keempat yang menorehkan pencapaian tersebut, bergabung dengan Novak Djokovic, Rafael Nadal, dan Carlos Alcaraz.
“Ada kompetisi luar biasa antara trofi ini dan Grand Slam. Ini trofi yang sangat konsisten. Anda harus bermain dengan sangat konsisten selama satu musim, jadi, ini pastinya trofi yang sangat, sangat sulit untuk didapatkan,” tutur Sinner.
Upacara penyerahan trofi tersebut juga berbarengan dengan perilisan ATP No. 1 Club, yang akan merayakan semua petenis aktif dan mantan petenis peringkat 1 di satu tempat untuk usaha luar biasa mereka untuk mencapai posisi puncak.
Artikel Tag: Tenis, Jannik Sinner