Jack Catterall Dan Regis Prograis Akan Bertarung Di Tempat Baru Co-op Live

Penantang divisi welterweight junior Jack Catterall (29-1, 13 KO) dan Regis Prograis (29-2, 24 KO) akan bertemu dalam sebuah laga cross-position di Co-op Live, Manchester, Inggris, pada 24 Agustus mendatang.

Promotor Eddie Hearn sangat senang ketika kedua petinju setuju untuk bertarung.

"Ini adalah pertarungan yang brilian dan saya sangat senang bahwa kita dapat melihat petinju terbaik di kelas 140 pon saling berhadapan satu sama lain, daripada hanya duduk menunggu perebutan gelar," ujar pimpinan Matchroom Boxing ini.

"Jack Catterall sedang dalam performa yang luar biasa dan Regis Prograis harus membuat pernyataan dalam pertarungan ini. Saya rasa ini akan menjadi laga yang menegangkan. Saya juga senang memberikan arena baru yang luar biasa ini acara tinju langsung pertamanya dan ini akan menjadi pertunjukan yang sangat besar dari atas sampai bawah pada 24 Agustus - disiarkan langsung ke seluruh dunia di DAZN."

Jack Catterall, 30 tahun, membalas kekalahan angka yang diperdebatkan dari mantan juara dunia kelas welter junior Josh Taylor dengan kemenangan angka mutlak di Leeds bulan lalu.

Mantan juara WBC dan WBA, Prograis, 35 tahun, dari New Orleans, ingin bangkit kembali dari kekalahannya dari Devin Haney pada bulan Desember lalu.

"Regis Prograis adalah petarung yang fantastis dan dia baru saja menjalani perebutan gelar juara dunia PPV melawan Devin Haney," kata Catterall.

"Ia adalah mantan juara dunia dua kali, ia pernah datang ke Inggris sebelumnya, menjalani laga hidup mati dengan Josh Taylor, dan saya tak sabar untuk berbagi ring dengan petarung yang luar biasa."

Kata Prograis: "Ini adalah pertarungan yang selalu saya inginkan. Kami seharusnya bertarung beberapa tahun yang lalu, namun tidak pernah terwujud. Sekarang adalah waktu yang tepat.

"Saya melihat Jack sebagai salah satu yang terbaik di dunia dengan berat badan 140 pound. Ini adalah pertarungan yang hebat karena Jack sangat ingin menjadi juara dunia dan saya ingin menjadi juara dunia tiga kali. Selain itu, saya sangat bersemangat untuk datang ke Inggris."

Pemenangnya akan menempatkan diri mereka dalam perebutan gelar juara dunia, sementara yang kalah akan berada di urutan belakang.

"Bagi saya, ini adalah laga terbaik di 140 di luar laga kejuaraan. Saya rasa Jack Catterall telah menjadi bintang yang sesungguhnya," lanjut Hearn.

"Ia menampilkan penampilan fantastis melawan Josh Taylor dalam salah satu atmosfer terbaik yang pernah kita saksikan di arena Inggris dalam waktu yang cukup lama.

"Ia ingin menjadi aktif. Ia berbicara kepada saya tentang pertarungan untuk gelar juara dunia. Liam Paro baru saja memenangkan [sabuk IBF 140 pound]. Teofimo akan melakukan pembelaan [pada 29 Juni]. Devin Haney berada dalam ketidakpastian.

"Saya berkata kepadanya, 'Dengar, jika kamu ingin aktif, kami ingin membuka Co-Op Arena untuk sebuah ajang tinju besar pada tanggal 24 Agustus. Itu ada di halaman belakang rumahmu. Ia berkata, 'Saya akan melawan siapa saja. Buatlah pertarungan terbesar yang bisa kamu buat,' dan kami mencoba dengan [Arnold] Barboza dan mereka menjatuhkannya.

"Itu benar-benar 24 jam yang lalu dalam sebuah percakapan dengan Regis Prograis, dan ia berkata, 'Saya akan melawan Jack Catterall di Inggris. Saya membutuhkan kemenangan besar. Saya memiliki pertarungan hebat dengan Josh Taylor di sana. Mari kita lakukan,' dan kami menandatangani kontrak, dan ini adalah pertarungan besar bagi divisi ini, dan kartu pertandingan ini akan sangat epik.

"Arena ini sangat fantastis dan kami memiliki malam besar lainnya untuk tinju Inggris pada tanggal 24 Agustus. Ini sangat penting."

Artikel Tag: Jack Catterall