Ja Morant Siap Tunjukkan Kerja Kerasnya Setelah Sembuh Dari Cedera Bahu

Ja Morant tidak melewatkan satu kesempatan pun saat memimpin Memphis Grizzlies meraih kemenangan pembukaan musim 126-124 atas Utah Jazz pada Rabu (23/10) malam.

Pemain yang dua kali terpilih sebagai All-Star ini mencetak 22 poin, 10 assist dan lima rebound hanya dalam 28 menit. Itu adalah pertandingan ke-24 dalam kariernya di mana ia memiliki setidaknya 20 poin, 10 assist dan lima rebound.

“Tugas saya sebagai point guard adalah mengendalikan permainan,” kata Ja Morant. “Saya tidak suka jika saya membiarkan point guard tim lain mengendalikan permainan. Apapun yang bisa saya lakukan untuk memastikan hal itu menguntungkan kami, saya akan melakukannya.”

Penampilannya muncul setelah musim 2023-24 yang diwarnai kontroversi dan cedera. NBA menskors dirinya selama 25 pertandingan pertama karena menunjukkan pistol di akun Instagram temannya. Kemudian, setelah tampil hanya dalam sembilan pertandingan, Morant mengalami cedera bahu yang mengakhiri musim.

Proses rehabilitasi panjang yang ia jalani setelah operasi bahu membuat Morant menghargai betapa berartinya bola basket baginya selama ia absen. Setelah ia diperbolehkan untuk melakukan aktivitas bola basket secara penuh pada pertengahan Juli, ia tidak sabar untuk kembali ke lapangan pada hari Rabu.

Momen tersebut adalah segala sesuatu yang ia harapkan dan inginkan.

“Saya sangat senang bisa kembali ke lapangan,” kata Ja Morant. “Orang-orang ini percaya dan yakin kepada saya setiap kali saya berada di lapangan, jadi sudah selayaknya saya keluar dan bermain lepas.”

Aktivitas Morant di kedua ujung lapangan membantu Grizzlies mengatasi reli kuarter keempat dari Jazz. Dia menyerang ring atau assist yang tepat waktu setiap kali Memphis membutuhkan jawaban. Secara defensif, ia bekerja mengganggu dan mencegah Jazz meraih momentum secara permanen.

Ja Morant membuat setiap menitnya di lapangan sangat berarti.

“Dia hanya bermain 28 menit malam ini,” kata pelatih Grizzlies, Taylor Jenkins. “Tapi itu adalah 28 menit yang penuh perjuangan.”

Tujuan Morant adalah untuk menjadi lebih produktif dan efisien saat ia mendapatkan lebih banyak repetisi. Ini merupakan perpanjangan dari kerja keras yang ia lakukan selama musim panas untuk meningkatkan permainannya dan meningkatkan dampaknya di lapangan.

“Itu hasil terbesar dari musim panas ini adalah investasi dalam tubuhnya, mengetahui bahwa kami akan terus mendorongnya lebih dari yang telah kami lakukan di masa lalu,” kata Jenkins. “Dia merespons di pertandingan pertama. Kami akan membutuhkannya untuk banyak, lebih banyak pertandingan lagi ke depannya.”

Artikel Tag: Ja Morant