Istirahat Panjang, Lee Zii Jia Justru Naik ke Peringkat 8 Dunia

Liga Olahraga : Pebulutangkis tunggal putra Lee Zii Jia akan absen dari kompetisi untuk waktu yang lama, tetapi akan mempertahankan peringkat yang dilindungi yaitu No. 8 di bawah sistem Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF).

Lee Zii Jia, yang akan berusia 27 tahun pada hari Sabtu, merebut kembali posisi delapan teratasnya dalam peringkat dunia BWF terbaru, naik satu posisi dari No. 9 - hanya seminggu setelah tersingkir dari babak tersebut.

Kenaikannya terjadi dengan mengorbankan Chou Tien-Chen dari Taiwan, yang turun ke peringkat 9 setelah tersingkir di putaran pertama Swiss Open.

Chou Tien Chen, runner-up tahun lalu di Basel, gagal mempertahankan poin peringkatnya setelah kalah dari finalis Christo Popov dari Prancis

. Meski kembali ke posisi No. 8, peringkat tersebut tidak terlalu berarti bagi Lee Zii Jia dalam jangka pendek.

Meski peringkatnya yang dilindungi memastikan kelayakan untuk semua turnamen BWF World Tour setelah ia kembali, peringkat tersebut tidak akan digunakan untuk penempatan di turnamen.

Pada hari Senin, Tim LZJ mengonfirmasi bahwa peraih medali perunggu Olimpiade Paris telah mengajukan permohonan perlindungan peringkat untuk memfasilitasi pemulihan lebih lama atas cedera pergelangan kaki kanannya, yang dideritanya selama Final Tur Dunia pada bulan Desember. Lee Zii Jia mencoba bangkit dengan mendaftar di tiga turnamen Eropa tetapi berjuang melawan cedera yang berulang.

Ia mencapai perempat final Orleans Masters, tersingkir di babak pertama All England, dan akhirnya mengundurkan diri dari Swiss Open.

Dengan perlindungan peringkat yang sekarang berlaku, Zii Jia dilarang berkompetisi setidaknya selama tiga bulan, yang memaksanya untuk melewatkan turnamen penting, termasuk Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (8-13 April), Piala Sudirman (27 April-4 Mei), Thailand Open (13-18 Mei), Malaysia Masters (20-25 Mei), Singapore Open (27 Mei-1 Juni) dan Indonesia Open (3-8 Juni).

Waktunya menjadi kemunduran besar bagi Zii Jia, karena periode April-Juni merupakan salah satu periode tersuksesnya musim lalu, yang ditandai dengan gelar Thailand Open dan posisi kedua Malaysia Masters.

Sementara itu, tidak ada perubahan besar dalam peringkat pebulu tangkis Malaysia lainnya yang masuk dalam 32 besar dunia.

Leong Jun Hao tetap menjadi pemain tunggal putra peringkat kedua tertinggi di negaranya, yaitu di nomor 26.

Di ganda putra, meskipun mengalami kesulitan di Eropa, Goh Sze Fei-Nur Izzuddin Rusmani tetap mempertahankan peringkat dunia No. 2 mereka, diikuti oleh Aaron Chia-Soh Wooi Yik (No. 6), Man Wei Chong-Tee Kai Wun (No. 8), Wan Arif Junaidi-Yap Roy King (No. 18), dan Nur Azriyn Ayub-Tan Wee Kiong (No. 26).

Di ganda putri, Pearly Tan-M. Thinaah tetap kokoh di posisi No. 5, sedangkan Go Pei Kee-Teoh Mei Xing menjadi pasangan terbaik Malaysia berikutnya di No. 26.

Di ganda campuran, Goh Soon Huat/Shevon Lai terus memimpin di peringkat 3, disusul Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (No. 4), Hoo Pang Ron/Cheng Su Yin (No. 14), Tan Kian Meng-Lai Pei Jing (No. 15) dan Wong Tien Ci-Lim Chiew Sien (No. 27).

Artikel Tag: Lee Zii Jia, BWF Ranking