Inter Kalah di Final Liga Europa, Conte Berselisih dengan Banega

Berita Liga Europa: Ada pertikaian antara pelatih Inter Milan, Antonio Conte, dan gelandang Sevilla, Ever Banega, pada pertandingan final Liga Europa di RheinEnergieStadion, Koln, pada Sabtu (22/8) dini hari tadi WIB.

I Nerazzurri takluk dengan skor 2-3 setelah Romelu Lukaku salah mengantisipasi sepakan salto Diego Carlos pada babak kedua, padahal sempat menjadi pahlawan dengan mencetak gol penalti pada menit kelima.

Namun kisah lain muncul di tengah laga di Koln. Menurut Sky Sport Italia dan La Gazzetta dello Sport, Conte bersitegang dengan Banega pada babak pertama setelah memprotes keputusan wasit.

Banega menghampirinya ke pinggir lapangan, menyibak rambut sang juru taktik dan kabarnya berkata: "Mari kita lihat apakah wig itu benar-benar nyata."

Antonio Conte memang memiliki transplantasi rambut setelah menderita kebotakan di usia mudanya, bahkan ketika dia masih aktif bermain untuk Juventus, dan pernyataan dari Ever Banega nampaknya sangat menyinggung sang juru taktik.

Conte meresponsnya dengan emosi tinggi, dan manajer tim Inter, Lele Oriali, harus ikut campur demi menenangkan mantan pelatih Juventus dan Chelsea tersebut, namun mereka nampak berjanji untuk bersua lagi setelah pertandingan.

Itu nampaknya masih terjadi, karena setelah wasit mengakhiri pertandingan dan memastikan kemenangan Sevilla, Conte tertangkap kamera berbicara dan menunjuk ke arah Banega: "Saya akan tunggu Anda di sini, ok? Saya akan tunggu Anda di sini."

Dengan kekalahan ini, Conte pun mengakhiri musim perdananya di Inter Milan tanpa meraih sebuah trofi pun, setelah finis di peringkat kedua Serie A dan tersisih di Coppa Italia sejak babak semifinal.

Sementara bagi Ever Banega, ini merupakan pertandingan terakhirnya bersama Sevilla, karena dia akan segera hijrah ke klub asal Arab Saudi, Al-Shabab, untuk musim depan.

Artikel Tag: Antonio Conte, Ever Banega, Inter Milan, Sevilla, Liga Europa