Kanal

Inilah Sikap Manajemen Arema Hadapi Musim Tarkam

Penulis: Dhimas
30 Jun 2015, 14:27 WIB

Rudy Widodo mengaku memberikan kebebasan pada para pemainnya untuk mengikuti tarkam

Ligaolahraga.com - Menghadapi musim yang sepi kompetisi, rupanya para pemain Arema pun tak melewatkan kesempatan tersebut untuk berburu THR dengan mengikuti turnamen tarkam yang diselenggarakan di beberapa tempat. Tarkam sendiri dianggap sebagai jawaban paling tepat untuk menambah uang saku para pemain di tengah sepinya kompetisi. Namun, bagaimana manajemen Arema menyikapi hal ini?

Manajer Arema, Rudy Widodo mengaku memberikan kebebasan pada para pemainnya untuk mengikuti tarkam, salah satunya dalam Sunrise of Java Cup yang diselenggarakan di Banyuwangi mulai 30 Juni hingga 5 Juli ini.

 

Meski tak dilarang, tentu saja pihak manajer tetap mewajibkan para pemain untuk lapor terlebih dahulu. Hal ini dilakukan agar pemain bisa didampingi oleh tim pelatih, sehingga risiko untuk cedera saat bermain pun minim.

 

Faktor keuangan menjadi alasan kuat manajemen Arema mengizinkan para pemain berlaga di turnamen amatir tersebut, apalagi sekarang ini menjelang Idul Fitri. Rudy sendiri menegaskan bahwa ajang seperti SoJC memberikan pemasukan yang bisa dibilang besar untuk para pemain. Pihak manajemen pun mengaku tidak meraup untung tersendiri karena hanya berperan sebagai fasilitator.

 

Tak hanya Arema yang memanfaatkan tarkam sebagai jalan untuk mendapatkan pemasukan tambahan. Beberapa klub besar lainnya seperti Bali United, Persewangi, Garuda All Star, dan beberapa pemain Persebaya juga tidak mau ketinggalan mengikuti turnamen serupa.

 

Jika diihat dari perannya, sebenarnya tarkam tak hanya memberikan segi positif dari segi keuangan. Adanya tim-tim tangguh dan pemain-pemain berpengalaman yang mengikuti turnamen amatir tersebut juga menjadi salah satu alasan para pemain Arema dapat belajar lebih serius pada saat sepi kompetisi seperti ini. Ajang-ajang semacam itu juga memabantu menambah pengalaman para pemain Arema sebelum melangkah ke kompetisi yang lebih besar. Namun, tentu saja semua itu ditentukan dari kualitas permainan tarkam yang diadakan.

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru