Inilah Alasan Andres Iniesta Tinggalkan Barcelona

Berita Liga Spanyol: Andres Iniesta mengungkapkan bahwa dirinya takut kemampuannya akan turun drastis dalam waktu dekat yang menjadi alasan di balik keputusannya untuk mengakhiri pengabdiannya di Barcelona pada saat musim ini berakhir.

Sang maestro lini tengah timnas Spanyol itu berderai air mata dalam konferensi pers pengumuman perpisahannya dengan La Blaugrana di hari Jumat (27/4) kemarin, ketika dia mengonfirmasi untuk tinggalkan Camp Nou pada saat musim ini berakhir nantinya.

"Itu sudah dipikirkan sejak lama, berbulan-bulan," ucap sang pemain berusia 33 tahun ini ketika bicara soal mengambil keputusan padahal baru saja menandatangani kontrak seumur hidup di Barcelona pada Oktober lalu. "Bukanlah hal yang mudah untuk mengucapkan selamat tinggal."

"Semua orang tahu bahwa saya jujur dengan diri sendiri dan dengan klub, dan jika saya tidak bisa berkontribusi apapun yang saya miliki tadinya maka sudah saatnya untuk mengucapkan selamat tinggal."

"Saya sudah hampir 34 tahun, saya mengerahkan segalanya di lapangan. Saya sudah berikan apapun kepada klub. Jika saya tidak bisa memberikan segalanya seperti yang saya miliki sekarang maka saya tidak akan bahagia. Saya hanya ingin bahagia seperti yang saya lalui di sini."

Iniesta akan segera mengklaim titel kesembilannya di La Liga pada akhir pekan ini setelah mencetak gol dalam kemenangann 5-0 atas Sevilla di final Copa del Rey pekan lalu.

Dia juga mengklaim empat trofi Liga Champions sepanjang kariernya, selain dua trofi beruntun di Piala Eropa bersama Spanyol dan juga mencetak gol kemenangan di final Piala Dunia 2010. Namun demikian, sang playmaker menyatakan dengan bersikeras bahwa menginjakkan kaki di lapangan bersama Barcelona di laga kontra Club Brugge pada Oktober 2002 masih menjadi yang terbaik baginya.

"Saya sudah memberikan yang terbaik dari diri saya dalam segala hal. Sebagai pribadi saya mewakili klub dan mencoba lakukan yang terbaik. Itu indah. Ada banyak kenangan, sulit untuk memilih hanya satu namun saya akan mengatakan bahwa debut bersama tim utama. Itu adalah mimpi yang jadi kenyataan, banyak gelar dan momen membanggakan sepanjang karier. Namun debut saya bersama tim utama adalah yang paling terpenting."

Artikel Tag: Andres Iniesta, Barcelona