Ini Jumlah Uang Yang Iga Swiatek Habiskan Demi Buktikan Ia Tak bersalah

Berita Tenis: Dalam wawancara terbuka di televisi Polandia, Iga Swiatek mengakui bahwa memiliki kemampuan finansial berarti ia mampu menyewa spesialis untuk menangani kasus dopingnya yang gagal.

Petenis yang telah mengantongi lima gelar Grand Slam dinyatakan positif menggunakan trimetazidine dari sampel yang diambil sebelum Cincinnati Open pada bulan Agustus dan ia diberi tahu tentang tes yang gagal tersebut pada bulan berikutnya.

Petenis berkebangsaan Polandia mampu menyampaikan kasusnya kepada ITIA pada awal Oktober, tetapi terpaksa absen dari semua turnamen di Asia karena ia diskors sementara.

Pada 28 November, ITIA mengumumkan bahwa mantan petenis peringkat 1 dunia “tidak melakukan kesalahan atau kelalaian yang signifikan” dan ia diberi skorsing selama satu bulan. Tetapi ia diizinkan untuk kembali beraksi di WTA Finals, Riyadh karena ia telah menjalani sebagian besar hukumannya pada bulan Oktober.

Berbicara kepada Anita Werner di Fakty po Faktach di TVN24, juara French Open musim 2024 ditanya bagaimana perasaannya ketika ia mendengar berita tersebut.

“Reaksi saya sangat keras. Itu campur aduk antara tidak mengerti dan panik. Ada banyak tangisan,” aku Swiatek. “Kami mendapatkan pemberitahuan melalui email dan pesan saat ada masalah atau kami harus menyelesaikan sesuatu di dokumen. Saya membuka email dan berpikir itu adalah pemberitahuan yang para petenis otomatis dapatkan ketika mereka harus melakukan sesuatu.”

“Tetapi kali ini, ternyata itu email yang jauh lebih serius. Secara umum, saya tidak mampu membacanya sampai akhir, karena mata saya telah penuh dengan air mata. Manajer saya mengatakan bahwa reaksi saya seperti ada seseorang yang meninggal dunia atau sesuatu yang serius terjadi pada kesehatan saya. Saya lega saya tidak sendirian, karena saya mampu memberi mereka telepon saya dan memperlihatkan kepada mereka apa yang terjadi.”

Namun petenis berkebangsaan Polandia dengan cepat menunjuk sosok terbaik terkait kasus tersebut demi membersihkan namanya dari kesalahan dan ia terpaksa “membayar seluruh prosesnya”.

“Kenyataan bahwa saya berada di posisi itu tentu saya membuat saya mengumpulkan orang-orang di sekitar saya, yang setelah mengetahui situasi itu, mereka berusaha sekuat tenaga untuk membantu saya,” tambah Swiatek.

“Beberapa jam setelah saya mengetahuinya, kami semua bertemu dan melakukan sesi curah pendapat. Saya menyewa seorang pengacara dari AS, spesialis kasus-kasus seperti itu.”

“Fakta bahwa saya telah memperoleh banyak urang dan mampu menghabiskannya untuk pembelaan saya, tanpa berpikir dua kali, benar-benar membantu. Saya tahu banyak atket tidak memiliki banyak peluang seperti itu dan saya pikir itu adalah sesuatu yang bisa menghambat mereka, karena saya benar-benar membayar seluruh prosesnya.”

Meskipun tidak ingat jumlah pasti, Swiatek menuturkan, “Saya menghabiskan kira-kira 70.000 dolar AS untuk pengacara, 15.000 euro untuk pendapat dan tes ahli.”

“Selain itu, ada juga kehilangan hadiah untuk Cincinnati, tetapi sejujurnya, itu tidak menjadi masalah bagi saya. Hal paling penting adalah membuktikan bahwa saya tidak bersalah.”

“Saya mengungkapkan jumlah itu agar membuat orang-orang menyadari masalah yang dihadapi para atlet yang tidak menghasilkan uang sebanyak saya di lapangan dan melakoni olahraga dengan penghasilan yang jauh lebih rendah.”

Artikel Tag: Tenis, Iga Swiatek