Ini Alasan LeBron Rahasiakan Cederanya di Babak Final
Berita Basket NBA: LeBron James mengungkapkan dirinya mengalami cedera selama babak final saat sudah dipastikan kalah. Menanggapi hal tersebut, LeBron mengaku sengaja merahasiakan cederanya tersebut agar tidak diketahui oleh tim lawan.
James menjadi pemain andalan Cleveland Cavaliers di babak final musim ini. Namun sayang, LeBron masih tidak sanggup untuk membawa Cavaliers menghentikan dominasi Warriors tahun ini. Cavaliers akhirnya harus puas kembali finish sebagai runner-up.
Saat konferensi pers di akhir game 4, LeBron yang timnya sudah dipastikan kalah memberi pernyataan mengejutkan dengan mengatakan dirinya mengalami cedera tangan selama babak final. Ia pun terlihat menggunakan alat pelindung pada tangan kanannya untuk semakin membuktikan bahwa dirinya memang benar-benar mengalami cedera. Akan tetapi, keputusan LeBron mengumumkan cederanya tersebut di akhir game 4 dianggap sebagai alasan karena gagal membawa Cavaliers menang.
Akan tetapi, LeBron dengan dingin membantah tuduhan tersebut dan mengatakan punya tujuan lain. "Saat game 1, saya meluapkan emosi saya dengan menghantam papan tulis dengan keras. saya merasa kesal karena telah memberikan segalanya tetapi masih berakhir dengan kekalahan. Setelah saya menghantam papan tersebut, tangan saya menjadi bengkak dan saya harus menjalani tes MRI. Saya sengaja tidak memberitahukannya kepada publik agar Warriors tidak mengetahuinya dan meremehkan kondisi saya yang sedang cedera," tutur James.
Meskipun tidak dipublikasikan, performa LeBron dari game 1 hingga game 4 memang menurun cukup signifikan. Apabila di game pertama LeBron sukses mengakhiri laga dengan catatan 51 poin, maka di game kedua hingga game keempat LeBron hanya mampu mencatatkan rata-rata 27 poin per pertandingannya.
Artikel Tag: NBA, warriors, Cavaliers, LeBron james