Hendro Siswanto Cedera Engkel, Borneo FC Akan Lakukan Pemeriksaan MRI
Berita Liga 1 Indonesia: Manajemen Borneo FC akan melakukan pemeriksaan Magnetic Resonance Imaging (MRI) untuk mengetahui seberapa parah cedera yang dialami gelandang senior Hendro Siswanto. Mantan pemain Persiba Balikpapan dan Arema FC tersebut diketahui mengalami masalah di engkel kanannya.
Cedera itu didapatnya saat menjalani official training jelang pertandingan pekan ke-25 Liga 1 Indonesia musim 2021/2022 kontra Bhayangkara FC lalu. Setelah mengalami masalah tersebut, Hendro langsung menepi dari sesi latihan sembari mendapat perawatan dari tim fisioterapi tim. Alhasil, dia harus absen pada pertandingan yang berlangsung Rabu (16/2) malam tersebut.
Manajer Borneo FC, Dandri Dauri mengatakan, cedera Hendro Siswanto memang membuat dirinya dan tim pelatih terkejut. Sebab gelandang 31 tahun itu selama ini selalu menjadi pilihan utama di lini tengah sebagai pemutus alur serangan lawan.
"Saat tahu Hendro cedera, tim pelatih langsung mencari sosok pengganti yang sesuai dengan skema permainan pelatih. Akhirnya dipilih Komang Teguh sebagai solusinya," ujarnya seperti dikutip laman resmi klub.
Dijelaskan Dandri lagi, Hendro Siswanto nantinya akan dibawa ke rumah sakit untuk mengetahui lebih jelas cedera di pergelangan kaki. Apalagi dia mengaku tak bisa tidur karena merasakan nyeri yang luar biasa pada cedera yang dialaminya.
"Makanya MRI menjadi solusi terbaik untuk mengetahui seberapa parah cedera Hendro," terangnya.
Manajemen Borneo FC berharapa cedera pemain yang sudah mencatatkan 22 penampilan di Liga 1 2021/2022 tidak begitu parah, sehingga dia dapat kembali memperkuat tim yang tengah berjuang untuk dapat menembus papan atas klasemen sementara.
Artikel Tag: Hendro Siswanto, Borneo FC, Liga 1