Hati-hati City! UEFA Mulai Investigasi Pelanggaran Financial Fair Play
Berita Liga Inggris: Manchester City sedang diinvestigasi oleh UEFA atas potensi pelanggaran peraturan Financial Fair Play (FFP). Badan pengatur sepak bola Eropa mengumumkan pada Kamis (07/03) bahwa mereka telah membuka penyelidikan formal terhadap perilaku keuangan juara bertahan Liga Premier itu di tengah sejumlah dugaan pelanggaran yang baru-baru ini dilaporkan.
Pernyataan UEFA berbunyi: "Badan Kontrol Keuangan UEFA membuka penyelidikan ke Manchester City atas dugaan pelanggaran Financial Fair Play. Investigasi akan fokus pada beberapa dugaan pelanggaran FFP yang baru-baru ini dipublikasikan di berbagai media."
UEFA telah menyelidiki tuduhan yang diterbitkan dalam seri Football Leaks oleh majalah Jerman yaitu Der Spiegel bahwa City secara sistematis melanggar aturan Financial Fair Play.
Pengungkapan itu menunjukkan pejabat City menipu UEFA selama beberapa tahun, termasuk dengan menyamarkan sumber pendapatan dari kesepakatan sponsor yang terkait dengan pemilik klub di Abu Dhabi.
Majalah itu juga menuduh City menyembunyikan pembayaran kepada mantan manajer Roberto Mancini dan secara artifisial mengurangi biaya mereka.
City telah berulang kali menolak untuk menangani tuduhan spesifik, dan belum membantah keaslian dokumen. Tetapi klub menanggapi pengumuman UEFA, dengan mengatakan: "Manchester City menyambut baik pembukaan penyelidikan UEFA sebagai kesempatan untuk mengakhiri spekulasi yang dihasilkan dari peretasan ilegal dan keluar dari konteks publikasi email City."
"Tuduhan penyimpangan keuangan sepenuhnya salah. Semua sudah klub diterbitkan dan lengkap, dari masalah catatan hukum dan peraturan."
Pada pergantian tahun, ketua penyidik FFP UEFA dan mantan Perdana Menteri Belgia yaitu Yves Leterme mengatakan: "Jika apa yang telah ditulis tentang Manchester City benar, mungkin ini masalah serius. Ini bisa mengarah pada hukuman terberat, pengecualian dari kompetisi UEFA."
UEFA tidak memberikan jadwal waktu untuk kasus tersebut, dengan menyatakan "tidak akan membuat komentar lebih lanjut tentang masalah ini saat penyelidikan sedang berlangsung."
Artikel Tag: premier league 2019, Manchester City, UEFA