Gus Poyet Mengundurkan Diri Sebagai Pelatih Shanghai Shenhua

Berita Liga Super China: Kabar mengejutkan datang dari China. Gus Poyet mengundurkan diri sebagai pelatih Shanghai Shenhua setelah klub itu menelan kekalahan keempat berturut-turut di Liga Super China (CSL) pada Minggu malam (10/9) di tangan Henan Jianye.

Kalah 2-1 membuat Shenhua tergelincir ke urutan ke-12 di klasemen sementara. Alasan itu juga yang mendorong ex pemain Uruguay itu untuk mengajukan pengunduran dirinya. Lumrah, Poyet memang punya andil di masa sulit Shenhua di musim ini. 

"Poyet secara resmi menawarkan pengunduran dirinya ke Shanghai Shenhua hari ini," kata Shanghai Shenhua dalam sebuah pernyataan. 

"Setelah mempertimbangkan keputusan tersebut, klub telah setuju untuk menerima pengunduran diri Poyet. Sejak hari ini, Mr Poyet tidak lagi menjadi pelatih klub." 

Poyet ditunjuk pada akhir November tahun lalu setelah Shenhua memecat pelatih terdahulunya,  Gregorio Manzano. Poyet ditugaskan membangun tim yang finis di tempat ketiga Liga Super China musim lalu ketika diarsiteki Manzano. 

Tapi kekalahan di playoff Liga Champions AFC atas Brisbane Roar membuat performa Shenhua di liga menjadi mengecewakan. Mereka bermain tanpa bentuk dan tak konsisten sepanjang musim. Shenhua benar-benar berjuang tapi hasilnya mengecewakan. 

Singkatnya, masa jabatan Poyet dipenuhi oleh cedera, suspensi dan spekulasi mengenai masa depan Carlos Tevez, pemain yang diboyong dengan harga fantastis oleh Shenhua, menjelang musim baru. 

Sebenarnya, mantan gelandang Tottenham Hotspur dan Chelsea ini memperlihatkan titik cerah. Dia sukses di Piala FA China, dengan membawa Shenhua memimpin 1-0 melawan klub divisi dua Shanghai Shenxin. 

"Saya pikir kami memiliki kesempatan karena semua orang tahu betapa pentingnya itu," katanya kepada ESPN FC baru-baru ini. 

"Ini bukan karena tekanan, ini soal menerima bahwa kami harus menyelesaikan musim dengan sangat baik."

Artikel Tag: CSL, Chinese Super League, Liga Super China