Gran Prix Bahrain Jawab Kritikan F1 Membosankan
Sebastian Vettel Pimpin Lap Awal GP Bahrain
Berita F1: Bos tim Ferrari, Maurizio Arrivabene, percaya bahwa Grand Prix Bahrain akhir pekan lalu menjadi jawaban mengenai kritikan tentang Formula One yang diklaim sebagai olahraga yang membosankan. Bisa dikatakan F1 sekarang memang lebih seru daripada yang dulu.
Sebastian Vettel yang mendapat kemenangan berturut-turut untuk Scuderia di 2018, mengklaim kemenangannya yang ke-49 dalam start balapan F1 yang ke-200 di Bahrain.
Balapan yang menyajikan duel strategis yang menarik antara Mercedes dan Ferrari, sementara poin pembicaraan penting lainnya termasuk comeback dari Lewis Hamilton yang start dari posisi kesembilan mampu naik podium, sementara Pierre Gasly dari Toro Rosso berada di urutan keempat dan Marcus Ericsson mencetak poin pertamanya dalam duasetengah tahun untuk Sauber.
F1 telah mendapat kecaman baru-baru ini mengenai nilai hiburan.Tapi Arrivabene bersikeras bahwa Bahrain menyediakan penggemar F1 dengan banyak drama dan hiburan.
"Saya pikir itu adalah balapan besar Sebastian dan balapan itu penuh dengan adrenalin," Arrivabene mengatakan kepada Channel 4. "Itu adalah jawaban yang bagus untuk orang-orang yang mengatakan bahwa Formula 1 membosankan."
Arrivabene juga memuji kinerja Vettel dan timnya yang konsisten sepanjang akhir pekan, walaupun terdaat kecelakaan pada pit-stop.
"Hasilnya, dengan kemenangan untuk Sebastian, ini merupakan pekerjaan hebat yang dilakukan oleh tim, dari sebuah mobil yang efektif dan seorang pebalap yang mengemudi seperti juara sejati sampai akhir.
"Ini memalukan bagi Kimi, yang akan menyelesaikan hasil bagus untuk tim. Kami memilih untuk membawa salah satu mekanik kami naik ke podium sebagai tanda rasa hormat kepada kolega kami, Francesco, yang cedera saat melakukan pit-stop.
"Seluruh tim berharap dia pulih dengan cepat. Kami sudah mempersiapkan balapan berikutnya di China dan seperti biasanya kami akan memberikan yang terbaik."
Artikel Tag: Valtteri Bottas, Sebastian Vettel, Ferrari, Grand Prix Bahrain, f1, Maurizio Arrivabene