Gotze Bicara tentang Kegagalan Bermain di Piala Dunia

Berita Liga Jerman: Bintang Borussia Dortmund, Mario Gotze, mengakui bahwa performanya akan selalu dibandingkan dengan saat dia menjadi pahlawan timnas Jerman dengan mencetak gol kemenangan di final Piala Dunia 2014 lalu. Namun kini, Gotze kesulitan menemukan permainan terbaiknya karena masalah cedera dan kebugaran.

Menjadi pahlawan Piala Dunia ternyata cukup berat untuk Gotze. Empat tahun lalu, striker berbakat itu menjadi pahlawan setelah berhasil mencetak gol kemenangan saat Jerman mengalahkan Argentina dengan skor 1-0 di final Piala Dunia 2014.

Saat itu, Gotze baru menyelesaikan musim debutnya di Bayern Munich, namun kemudian dia mengalami masa sulit hingga akhirnya kembali ke Dortmund.

Dan sekarang, karena efek gangguan metabolisme, Gotze tak mampu mengamankan posisi di skuat timnas Jerman untuk Piala Dunia 2018.

“Orang-orang berpikir, ‘sekarang semuanya berakhir, dia tak akan kembali ke levelnya yang dulu’,” kata Gotze pada DANZ sebagai bagian dokumenter ‘Being Mario Gotze’.

“Lalu saya bertanya pada diri saya sendiiri, ‘level apa? Gol penentu di Piala Dunia?’ Itu benar, kembali mencapai level itu lagi mungkin akan sulit."

“Standarnya telah naik menjadi sangat tinggi dengan gol Piala Dunia itu, jadi apapun yang berada di bawah standar itu adalah buruk. Gol itu telah melekat di pikiran orang-orang dan itu tidak mudah."

Setelah kembali ke Signal Iduna Park, Gotze perlahan mulai bangkit, berusaha mencapai puncak permainan seperti saat sebelum dia sakit."

“Saat itu saya kesulitan dan saya mengharapkan terlalu banyak (dari diri saya sendiri).

“Pikiran saya selalu untuk melakukan lebih dibanding yang lain. Sekarang saya tahu bahwa akan bagus untuk memberi waktu pada tubuh saya.”

“Itulah sebabnya saya harus melepaskan diri. Itu adalah momen yang membuat saya frustasi."

“Jika anda mengalami cedera, itu mudah, tulang atau ligamen akan sembuh kembali, dan semua baik-baik saja."

“Tapi untuk mengerti bahwa (kebugaran) tidak cukup bagus di level lain, adalah hal menantang.”

Artikel Tag: Mario Gotze, Borussia Dortmund, Piala Dunia, standar tinggi