Gol Wilfried Zaha Seharusnya Dianulir oleh Wasit?

Berita Liga Inggris: Chelsea secara mengejutkan harus menerima kekalahan pahit saat berhadapan dengan Crystal Palace, dengan skor akhir 2-1. Namun apakah benar gol kedua yang dicetak Palace seharusnya dianulir oleh wasit?

Presenter Sky Sports dan mantan gelandang Brentford, Chris Kamara, berpikir bahwa Chelsea diperlakukan dengan tidak adil. Wilfried Zaha tercatat mencetak gol sesaat sebelum babak pertama berakhir, dan membuat skor menjadi  2-1. Sebelumnya Tiemoue Bakayoko sudah terlebih dahulu membuat kedudukan imbang untuk Chelsea setelah Cesar Azpilicueta mencetak gol bunuh diri.

Namun Kamara melihat ada pelanggaran yang terjadi ketika gol kedua Palace tersebut tercipta. Pemain bertahan Palace, Mamadou Sakho, merebut bola dari pemain Chelsea, Willian, untuk kemudian memberikan bola kepada Zaha yang kemudian mengubahnya menjadi gol. Dan Kamara berpendapat bahwa Sakho melakukan pelanggaran kepada Willian dan itulah yang membuat Chelsea kurang beruntung. 

"Saya setuju (itu seharusnya menjadi tendangan bebas)," ungkap Kamara kepada Goals.

"Akan tetapi itu adalah sedikit ketidakberuntungan yang mungkin membuat Crystal Palace lebih beruntung. Antonio Conte dan Willian sama-sama berpendapat bahwa itu seharusnya merupakan pelanggaran. Anda tidak bisa merebut bola dari belakang lagi di Liga Inggris. Dan kaki Sakho terlihat melewati bagian belakang kaki Willian, itulah. Sebelum ia mulai menyentuh bola, ia membuatnya melayang di udara dan 99 kesempatan dari 100 kesempatan anda akan mendapatkan peluit dari wasit."

Hari Rabu minggu depan Chelsea akan menjamu AS Roma di Stamford Bridge dalam lanjutan ajang bergengsi, Liga Champions. Beberapa pemain mereka seperti N'Golo Kante dan Victor Moses kabarnya masih harus absen, sedangkan Alvaro Morata mulai terlihat berlatih kembali akan tetap ia masih belum dikabarkan siap untuk diturunkan.

Artikel Tag: Chelsea, Wilfried Zaha, Crystal Palace, Liga Inggris