Kanal

Gerard Houlier: Jika Premier League Berhenti, Liverpool Juaranya

Penulis: Ananda Barezilla
03 Mei 2020, 18:45 WIB

Para pemain Liverpool selebrasi (Foto: Getty)

Berita Liga Inggris: Mantan manajer Liverpool, Gerard Houllier, mengatakan bahwa The Reds pantas menerima gelar juara Liga Primer Inggris jika seandainya kompetisi terpaksa tidak bisa dilanjutkan.

Liga Belanda dan Liga Prancis telah menghentikan liga di negaranya, namun Liga Inggris masih berusaha untuk tetap melanjutkan kompetisinya seiring semua klub Liga Inggris berambisi untuk menuntaskan kompetisi yang sempat tertunda akibat virus covid-19.

Berdasarkan rilis resmi Premier League dalam situs webnya, kompetisi akan berlanjut jika situasi dan kondisi telah aman untuk melanjutkan liga musim 2019/20, serta akan mengikuti semua anjuran dari pihak medis.

Meski Liga Inggris berpeluang besar untuk melanjutkan kompetisinya, namun tentu akan tetap ada kemungkinan kompetisi tidak bisa berlanjut apabila situasi tidak memungkinkan dan pemerintah serta pihak medis melarang untuk melanjutkan kompetisi.

Jika situasi yang "tidak diinginkan" tersebut terjadi, menurut Gerard Houllier dan mengacu pada kasus liga Prancis, kompetisi di Inggris harus segera dihentikan. Dan juga mengacu pada kasus Liga Prancis dan PSG, sudah sepantasnya titel Liga Inggris diberikan kepada Liverpool.

"Itulah yang mereka lakukan di Prancis. Mereka memberikannya kepada Paris Saint-Germain. PSG unggul 12 poin dan saya pikir Liverpool hanya membutuhkan dua pertandingan untuk memenangkan gelar," ujar Houllier dilansir dari Talk Sport.

"Jika ada perbedaan mungkin 2 atau 3 poin, maka Anda bisa membantahnya bahwa ada peluang untuk tim lain, tetapi 25 poin itu sulit dikejar dan tidak mungkin mereka tidak menjadi juara. Liverpool layak mendapatkannya," lanjutnya kemudian.

Pelatih berusia 72 tahun ini juga mengatakan bahwa, biar bagaimanapun, pihak Liga Inggris harus tetap mematuhi apa yang dianjurkan pemerintah meskipun seandainya Liga harus dihentikan secara prematur.

"Saya pikir mereka harus mengikuti aturan pemerintah. Jika pemerintah memutuskan kita berhenti maka kita harus mematuhinya."

Artikel Tag: Liverpool, Gerard Houllier, Virus Corona, Premier League

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru