Kanal

Gagal Segel Kemenangan, Nahkoda Port FC Tetap Puji Pemain

Penulis: M. Aldi
29 Nov 2024, 15:00 WIB

Pemain Port FC, Asnawi Mangkualam ketika membayangi Mailson Lima

Berita Liga 1 Indonesia: Port FC harus puas untuk berbagi poin dengan Persib ketika bermain di rumah sendiri. Tim asuhan Rangsan Viwatchaichok ditahan dengan skor 2-2 di Stadion Pathum Thani, Thailand.

Puncak klasemen di grup F AFC Champions League Two 2024/2025 memang masih menjadi milik Port FC. Tapi tekad untuk menyegel tiket ke babak berikutnya dan menyegel peringkat teratas harus tertunda pada laga matchday kelima ini.

Meski begitu, sang pelatih tetap memberi apresiasi kepada pemain. Apalagi dengan respon mereka ketika sempat kebobolan lebih dulu di menit 17 usai Ciro Alves sukses mengonversi penalti menjadi gol.

Lonsana Doumbouya mengamuk dengan mencatatkan brace menit 18 dan 31 untuk membuat skor berbalik menjadi 2-1. Hal itu yang membuatnya memberikan kredit poin atas kinerja anak asuhnya di laga ini.

"Saya mau mengatakan bahwa pemain sudah melakukan pekerjaan dengan baik dan bermain dengan baik meski sempat tertinggal 0-1 tapi bisa mengejar," terang Rangsan Viwatchaichok pada jumpa pers usai laga di Stadion Pathum Thani, Kamis (28/11).

Sayangnya kemenangan yang sudah ada di depan mata harus sirna di menit-menit akhir. David da Silva mencetak gol balasan melalui sundulan dari jarak dekat menerima bola rebound sepakan Ryan Kurnia.

Port FC sendiri di laga ini terpaksa harus menarik keluar Kevin Deeromram di menit 59. Padahal Kevin merupakan bek kiri andalan yang tampil kokoh dalam bertahan. Rangsan Viwatchaichok menjelaskan alasan kenapa mengganti pemain bernomor punggung 23 ini.

"Dia mengelami kram di otot, dia tidak cedera, tapi setelah jeda pertandingan, saya mengganti dia pada babak kedua karena ingin mencegah terjadinya cedera dan Kevin diganti supaya dia siap untuk bertanding lagi pada awal Desember mendatang," kata dia.

Dalam laga ini, Lonsana Doumbouya menjadi bintang berkat dua golnya dan dianugerahi titel man of the match. Bomber jangkung ini begitu sulit dihentikan oleh barisan pertahanan Persib terutama dalam duel bola-bola udara.

Striker asal Guinea ini mengatakan keberhasilannya mencetak gol tidak lahir karena kineja individual. Tapi ada peran dari pemain lain yang memberi umpan sehingga dia bisa menyarangkan brace.

"Saya merasa senang karena bisa menjadi man of the match, ini semuanya berkat rekan satu tim dan mampu bermain dengan baik pada pertandingan ini. Saya mau berterima kasih akan hal itu," pungkasnya.

Artikel Tag: Persib, Port FC, Rangsan Viwatchaichok

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru