Gagal Menang, Lautaro Martinez Sebut Ballon d'Or Tak Adil
Berita Sepak Bola: Striker Inter Milan, Lautaro Martinez, meluapkan kekecewaannya gagal menjadi pesepakbola terbaik tahun ini dengan menyebut Ballon d'Or tidak adil. Alasannya?
Rodri, gelandang Spanyol berusia 28 tahun, dinobatkan sebagai pemenang Ballon d'Or 2024 setelah meraih skor tertinggi di antara kandidat-kandidat lainnya. Ia berhasil mengalahkan beberapa pesaing kuat seperti Vinicius Junior dan Jude Bellingham yang juga menunjukkan performa apik sepanjang musim lalu. Keberhasilan ini menunjukkan pengakuan internasional atas peran vital Rodri dalam kesuksesan Manchester City dan timnas Spanyol.
Keputusan tersebut menuai reaksi keras dari Real Madrid yang kemudian memutuskan untuk memboikot malam gala Ballon d'Or 2024. Klub raksasa Spanyol ini tidak puas dengan hasil penghargaan, terutama karena tidak ada pemain andalan mereka, seperti Vinicius Junior atau Dani Carvajal, yang berhasil memenangkan penghargaan tersebut. Padahal, Carvajal sendiri memiliki musim yang sangat mengesankan, di mana ia membawa Real Madrid meraih gelar Liga Champions dan La Liga serta turut berkontribusi dalam kemenangan Spanyol di Euro 2024 bersama Rodri.
Sementara itu, Lautaro Martinez juga tampil memukau sebagai kandidat Ballon d'Or. Pemain asal Argentina ini menyabet gelar pencetak gol terbanyak di liga dan membantu klubnya, Inter Milan, meraih scudetto. Selain itu, Lautaro turut meraih gelar Copa America 2024 bersama Argentina, mencatatkan prestasi individu dan tim yang luar biasa. Namun, ia hanya berada di posisi ke-7 dalam pemilihan Ballon d'Or, meski sempat mengalami penurunan performa di awal musim baru 2024/25 sebelum akhirnya kembali menemukan ketajamannya di lapangan.
"Tentu saja, itu mungkin bisa lebih baik lagi. Sejujurnya, saya mengharapkan lebih, tetapi saya bekerja untuk Inter Milan dan Timnas Argentina," ujar Lautaro dikutip dari DAZN.
"Penghargaan ini terkadang tidak adil, tetapi saya senang dengan pekerjaan yang saya lakukan."
"Saya kembali bugar. Seperti yang Anda ketahui, saya memulai pramusim lebih lambat setelah musim yang panjang."
"Saya tidak banyak beristirahat dan banyak bermain, jadi wajar saja jika merasa lelah. Namun, kami semua berusaha melakukan yang terbaik, dan kami harus terus maju karena musim masih panjang," pungkasnya.
Artikel Tag: Lautaro Martinez, Ballon d'Or, Inter Milan