Gagal Menang dari Arema, Umuh Muchtar: Ini di Luar Dugaan

Berita Liga 1 Indonesia: Komisaris Persib Bandung, Umuh Muchtar terkejut timnya gagal menekuk Arema. Menurutnya dengan catatan impresif pada laga-laga sebelumnya, Maung Bandung berpotensi untuk memetik tiga poin.

Menurutnya bisa ada dua kemungkinan yang menyebabkan kemenangan gagal diraih. Yang pertama adalah rasa percaya diri berlebih dari pemain usai menang dari Madura United. Ditambah kondisi Arema yang ada di papan bawah.

Kemungkinan kedua adalah perasaan gugup dari para pemain. Karena di laga ini, kondisi stadion kembali dipadati komunitas Bobotoh dan atmosfernya begitu semarak. Bisa saja itu mempengaruhi mental pemain.

"Ini di luar dugaan, ini terlalu percaya diri akan menang, walaupun tipis pasti menang. Anak-anak juga terlalu hati-hati seperti ada beban tapi ya itu lah main bola," tutur Umuh ketika diwawancara.

Dia pun berharap ke depannya Persib bisa melaju di jalur kemenangan lagi. Baginya yang terpenting saat ini adalah mengamankan posisi empat besar di babak reguler series. Karena ini adalah jalan untuk bisa melaju ke championship series dan membidik peluang juara.

"Insya Allah ke depan lebih baik, karena ini masih panjang, yang penting nanti ke depan ya empat besar yang kita harapkan, masuk dulu empat besar setelah itu baru digenjot caranya gimana kita juara," ujar Umuh melanjutkan.

Sementara itu, disinggung soal kepemimpinan wasit, Umuh menyebut dirinya geram. Karena banyak keputusan dari Sance Lawita yang merugikan timnya. Menurutnya ini bukan karena Persib gagal menang, tapi karena kinerja wasit yang keputusannya bisa dipertanyakan.

"Wasit sudah jelas, semua orang melihat, Ciro dia disikut, itu juga murni kartu kuning, bola dimana, Ciro dimana, wasit juga ada di situ. Kita berbicara fakta, bukan karena kita kalah atau draw lalu kita nyalahin wasit, tidak, kita menang juga kalau wasit tidak bagus ya bilang tidak bagus, kalau kita kalah tapi wasitnya bagus, kita bilang bagus," tukasnya.

Artikel Tag: umuh muchtar, Persib