Kanal

Francesco Bagnaia Senang Dibantu Marc Marquez

Penulis: Senja Hanan
22 Okt 2024, 14:52 WIB

Francesco Bagnaia Senang Dibantu Marc Marquez

Berita MotoGP: Pebalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia senang karena Marc Marquez turut membantunya dalam perebutan gelar juara MotoGP musim ini.

Setiap tahun MotoGP kembali ke Phillip Island, momok tahun 2015 masih membayangi sebagai momen yang membuat orang-orang sulit melupakannya. Memang, dengan pertarungan Marc Marquez melawan dua protagonis utama perebutan gelar akhir pekan lalu, hal itu menyebabkan pertanyaan nakal dari jurnalis top Spanyol Mela Chercoles yang ditujukan kepada Bagnaia, menanyakan apakah Marquez telah membantunya (sesuatu yang juga dilakukan Marquez kepada Valentino Rossi dengan mengalahkan Jorge Lorenzo pada tahun 2015.

Bukan berarti sang Dokter melihatnya seperti itu) Marquez mengambil poin dari pembalap pabrikan Ducati itu, tetapi juga melakukannya terhadap Martin. Dengan kemenangan Marquez, Dia juga mengambil lima poin dari Martin. Selisih 20 poin antara Martin dan Bagnaia adalah hasil dari intervensi Marquez. Jika tidak demikian, selisihnya akan menjadi 25.

"Anda memberi saya bantuan. Hari ini, ya, tidak?" tanya Francesco Bagnaia. "Saya mengambil lima poin [dari Martin]," jawab pebalap Gresini itu.

"Saya pikir dia lebih ingin menang. Peluangnya untuk menang hari ini jauh lebih tinggi karena kemarin Jorge sangat kuat dan hari ini memang benar dia melewatkan start lagi, tetapi kecepatannya jauh lebih kuat dan akhirnya dia menang. Tetapi saya tidak berpikir dia memikirkan tahun 2015," tambahnya.

Tak pelak, media sosial ramai dengan dugaan bahwa Marquez kembali mengganggu perebutan gelar. Itu adalah pernyataan yang bodoh mengingat Marquez, pada tahap ini, masih menjadi penantang gelar secara matematis di posisi ketiga, meskipun tertinggal 79 poin dengan 111 poin yang masih bisa diperebutkan.

Tetapi itu juga tidak mempertimbangkan fakta bahwa setiap pembalap yang memulai balapan mengganggu perebutan kejuaraan. Enea Bastianini 'mengganggu' sprint dengan menyalip Bagnaia untuk posisi ketiga; seseorang di posisi ke-17 bisa saja 'mengganggu' jika mereka terjatuh dan menyebabkan bendera merah saat Martin masih memimpin grand prix.

Pada akhirnya, sebuah balapan terjadi terlepas dari apakah itu memengaruhi kejuaraan atau tidak. Terserah kepada mereka yang berjuang untuk gelar tersebut untuk memastikan mereka memperoleh hasil terbaik

Artikel Tag: Francesco Bagnaia, Marc Marquez, MotoGP Australia

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru