Francesco Bagnaia Nilai Ducati Sengaja Bikin Tekanan

Berita MotoGP: Francesco Bagnaia mengatakan Ducati berusaha menciptakan situasi seperti sekarang di MotoGP dengan dua pebalap yang mampu memenangkan gelar setelah merekrut Marc Marquez ke tim pabrikannya.

Skuad pabrikan Ducati sejauh ini tidak terkalahkan di musim MotoGP 2025, dengan Marc Marquez memenangkan keempat sprint dan tiga dari empat grand prix pertama, sementara Pecco Bagnaia menang di Grand Prix Amerika.

Marquez sejauh ini lebih unggul dari rekan setimnya yang juga juara dunia dua kali pada tahun 2025, dengan keduanya unggul 26 poin menjelang GP Spanyol akhir pekan ini di Jerez.

Ini adalah pertama kalinya tim pabrikan Ducati memiliki dua pembalap yang dapat diandalkan untuk memenangkan kejuaraan dunia.

Francesco Bagnaia mengatakan bahwa ini adalah sesuatu yang ingin diciptakan oleh merek tersebut, terutama mengingat bagaimana ia memenangkan lebih banyak grand prix daripada Jorge Martin tahun lalu tetapi tetap kehilangan gelar dengan selisih 10 poin karena delapan kesalahan.

“Saya pikir apa yang Ducati coba ciptakan adalah situasi ini karena tahun lalu kami kehilangan kejuaraan karena saya melakukan kesalahan,” katanya kepada TNT Sports menjelang GP Qatar.

“Ketika Anda lebih kuat dan memenangkan 18 balapan dalam satu musim dengan sprint, dan kemudian kehilangan kejuaraan, itu sesuatu yang aneh untuk dijelaskan."

“Jadi, akan butuh waktu lama untuk menerimanya karena saya tahu itu 100% salah saya dan saya berusaha memperbaikinya. Setelah tahun ini, penting untuk berjuang kembali dan mencoba memenangkan kejuaraan lagi."

“Saya tahu bahwa musim ini akan sulit, akan sulit untuk pertarungan yang akan kami lakukan dengan Marc. Namun, jika saya menang, itu akan fantastis. Jadi, saya harus terus bekerja seperti ini.”

Artikel Tag: Francesco Bagnaia, Ducati, motogp