Feature Tinju: Klitschko Bersaudara Versus Petinju Inggris (Bagian 1)

Ligaolahraga – Feature Tinju: Mantan jawara kelas berat Wladimir Klitschko dan abangnya, Vitali, eks juara dunia kelas berat yang kini pensiun, punya sejarah dan hubungan yang panjang dan “panas” dengan petinju-petinju asal Inggris. Berikut ini ulasannya:

Vitali pertama kali bertarung di Inggris ketika dia mengunjungi London dan merebut sabuk juara dunia WBO dari genggaman Herbie Hide di London Arena pada Juni 1999. Itu jadi pengalaman pertama Klitschko bersaudara dengan petinju-petinju Negeri Ratu Elizabeth.

Dalam konferensi pers jelang pertarungan, Hide yang murka membalikkan meja dan kursi guna menghampiri rival sesama Inggris Danny Williams. Williams ada di konpres itu karena pernah bermitra tarung dengan Hide dan salah satu petinju di bawah promotor Frank Warren.

Vitali Klitschko mengalahkan Herbie Hide pada Juni 1999

Dalam konpres tersebut, Williams mengatakan terus terang bahwa dia pernah menyungkurkan Hide dalam mitra tarung dan ini membuat Hide marah. Klitschko takjub melihatnya, seperti halnya 13 tahun kemudian ketika dua petinju Inggris, David Haye Dereck Chisora, berkelahi dalam konpres pascapertarungan di Jerman.

Sebelumnya di pekan yang sama, Hide membajak acara media dengan Klitschko dan menuntut mereka menyelesaikan urusan mereka di sana saat itu juga. Tapi Vitali memilih menuntaskannya di atas ring. Vitali terlalu besar bagi Hide yang hanya bertahan dua ronde, dan petinju Ukraina itu menjadi juara dunia di partai pronya yang ke-25, tanpa pernah kalah.

Sekitar 100 ribu orang menonton pertarungan tersebut di Kiev, Ukraina, via televisi dan layar lebar yang dipasang seantero kota, menyaksukan pahlawan mereka mempermainkan Hide. Dan ada sekitar sepersepuluhnya di London Arena – termasuk Wladimir – yang melihat awal era dominasi Klitschko bersaudara.

Meski sempat unggul poin, Vitali akhirnya kalah TKO dari Lennox Lewis akibat luka parah di matanya

Empat tahun kemudian, dan tanpa sabuk WBO, Vitali naik ke ring di saat-saat akhir sebagai pengganti untuk menantang Lennox Lewis – petinju kelas berat No. 1 – di Los Angeles. Lewis sesumbar ia bisa menghadapi Vitali saat sarapan pagi dan Wladimir saat makan siang, namun petinju Inggris itu lega bisa keluar sebagai pemenang lewat kemenangan TKO di ronde keenam.

Ini pertarungan terakhir Lewis yang lahir di London. Sebenarnya Vitali unggul dalam pengumpulan angka. Namun keunggulan Vitali itu urung berlanjut saat pertarungan dihentikan akibat luka di matanya yang memerlukan lebih dari 60 jahita. Meski berupaya bertahun-tahun, Lewis tak pernah setuju berduel ulang dengan Vitali dan tetap menggantung sarung tinjunya.

(Bersambung)

Artikel Tag: vitali, wladimir, klitschko, herbie hide, Lennox Lewis, Tinju