Fans Chelsea Dijatuhi Hukuman Tiga Tahun atas Penggunaan Kata Kasar
Berita Liga Inggris: Seorang suporter Chelsea telah dijatuhi sanksi larangan untuk menghadiri pertandingan selama tiga tahun lantaran meneriakkan kata-kata homofobik saat pertandingan melawan Brighton pada 16 Desember.
George Bradley mengaku bersalah dalam Pengadilan Brighton atas tuduhan menggunakan perilaku mengancam, kasar atau menghina untuk menyebabkan pelecahan.
Saat kejadian, dia dikeluarkan dari pertandingan Chelsea di Brighton pada 16 Desember lalu.
Pria berusia 20 tahun itu juga mendapat denda sebesar 965 pounds atau sekitar 17,8 juta rupiah.
Seorang juru bicara untuk Brighton & Hove Albion, seperti dikutip dari Sky Sports, mengatakan, “Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Polisi Sussex atas bantuan mereka dalam menangani insiden buruk ini dan kami sangat senang dengan hasilnya.”
“Ini menggarisbawahi komitmen mereka dan kami terhadap keputusan tanpa toleransi terhadap segala bentuk pelanggaran pelecehan dari mereka yang menghadiri pertandingan di Amex Stadium.”
“Kami akan mengingatkan semua penggemar bahwa kami tidak akan mentolerir segala bentuk perilaku kasar di stadion dan akan selalu mengambil tindakan sekuat mungkin,” tegasnya.
Belakangan ini, para penggemar Chelsea memang sering terlibat dengan insiden di arena stadium. Mungkin yang masih belum bisa kita lupakan adalah insiden rasisme terhadap Raheem Sterling kala The Blues bertanding melawan Manchester City di Stamford Bridge.
Sementara itu, ada juga insiden rasisme saat pertandingan di Liga Europa antara Chelsea melawan MOL Vidi di Hungaria, dengan UEAFA dikabarkan tengah melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.
Artikel Tag: Chelsea, brighton hove albion, Amex Stadium