Fabio Quartararo: Musim Tiba-tiba Berlalu Sangat Cepat

Berita MotoGP: Dalam hal hasil, Phillip Island telah menjadi salah satu tempat tersulit dalam kalender untuk juara dunia MotoGP 2021 Fabio Quartararo.

Tempat ke-14 tahun lalu dalam grand prix Sabtu yang dijadwalkan ulang adalah pertama kalinya pebalap Monster Yamaha itu mencapai bendera finis di kelas utama, setelah mengalami kecelakaan di ajang Australia 2019 (ditabrak Petrucci di lap pembuka) dan 2022.

Meskipun dia lolos dengan baik untuk kedua balapan 'DNF', dengan posisi kedua dan kelima di grid, tahun lalu pebalap M1 itu hanya berada di urutan ke-17 dan kemudian rekan setimnya Franco Morbidelli di urutan ke-20.

Sebelum mencapai MotoGP, pebalap Prancis itu mengklaim finis terbaik di Phillip Island dengan posisi kesepuluh di kelas Moto2 dan Moto3. Dengan demikian, mungkin ini bukan tempat yang ideal bagi Quartararo untuk mencoba dan membalik halaman dari masalah cengkeraman belakang (dan kekurangan bahan bakar) yang membuatnya terpaut jauh di urutan kedua belas selama balapan Motegi Sprint dan GP, ​​dengan selisih lebih dari satu detik per putaran dari pemenang.

Namun, Australia setidaknya telah membuktikan 'netral' terhadap pabrikan pemenang baru-baru ini. Yamaha (Maverick Vinales, 2018), Honda (Marc Marquez, 2019), Suzuki (Alex Rins, 2022) dan Ducati (Johann Zarco, 2023) semuanya bergantian berada di puncak dalam empat balapan terakhir di Phillip Island.

“Setelah GP Jepang, saya pergi ke Bali untuk menikmati matahari, bersantai, dan juga berlatih dan bersiap untuk putaran berikutnya. Saya lebih memilih untuk tetap berada di zona waktu yang sama untuk meminimalkan jet lag, karena tetap bugar 100% merupakan bagian penting dari tiga balapan,” kata Fabio Quartararo, yang menyamai pencapaian terbaiknya musim ini dengan menempati posisi ketujuh dalam tiga grand prix sebelum Jepang.

“Musim ini tiba-tiba berlalu sangat cepat: hanya ada empat GP tersisa, dan kami masih punya banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Semoga saja, kami bisa menggelar balapan 'normal' dan yang terpenting 'lengkap' di Australia kali ini, karena saya tahu para penggemar Australia selalu menghadirkan suasana yang menyenangkan.”

Quartararo berada di posisi ke-13 dalam kejuaraan dunia, tiga tempat dan 48 poin di belakang peringkatnya dengan empat putaran tersisa musim lalu. Namun, dia unggul 50 poin dari pebalap teratas Honda, Zarco.

Artikel Tag: Fabio Quartararo, motogp, yamaha