Evaluasi Total Usai Indonesia Gagal Capai Target di Asian Games Hangzhou
Pemerintah Indonesia akan mengevaluasi total seluruh cabang olahraga usai gagal mencapai target medali di perhelatan Asian Games Hangzhou di China. Publik sebelumnya turut menyoroti cabang olahraga unggulan bulu tangkis yang gagal menyumbang medali satu pun, tidak seperti perhelatan sebelumnya.
Indonesia berakhir di peringkat 13 pada Asian Games kali ini setelah mengumpulkan 7 emas, 11 perak dan 18 perunggu. Capaian itu tidak mencapai target yang dibuat Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yakni sebanyak 8 emas dan masuk 12 besar, bahkan jauh dari keinginan Presiden Joko Widodo untuk bisa masuk 10 besar.
Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo telah menyampaikan permohonan maafnya kepada seluruh masyarakat Indonesia dan Presiden Jokowi karena gagal mencapai target. Kemenpora juga berencana mengevaluasi seluruh cabang olahraga yang ikut serta di Asian Games Hangzhou.
"Kita akan melakukan analisis bagi yang meleset dari target. Kita harus duduk bersama dan mencari solusi apa yang terbaik," ujar Dito seperti dikutip dari keterangan resminya.
Meski demikian, jumlah medali emas kali ini merupakan yang terbanyak sejak Asian Games New Delhi 1982, jika mengecualikan capaian 2018 saat Indonesia menjadi tuan rumah.
Ketua Komite Olimpiade Nasional (NOC) Indonesia Raja Sapta Oktohari mengatakan hasil dari Asian Games tersebut akan menjadi bahan evaluasi untuk perbaikan menuju Olimpiade Paris tahun depan.
Sementara itu, Ketua Kontingen Indonesia yang juga Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan pemerintah akan terus mendukung dari sisi sarana dan program terlebih menjelang Olimpiade Paris 2024. Basuki berjanji akan berbicara dengan Kemenpora dan Kementerian Keuangan terkait dukungan untuk hal tersebut.
Tujuh medali emas yang diperoleh Indonesia di Asian Games Hangzhou berasal dari dua emas cabang olahraga menembak, satu balap sepeda disiplin BMX, satu dari wushu, satu dari panjat tebing, satu dari angkat besi, dan satu dari perahu naga.
Selain karena target meleset, publik beberapa hari terakhir juga mengkritik capaian salah satu cabang olahraga unggulan Indonesia, bulu tangkis, yang tidak menyumbang medali satu pun. Capaian itu turun tajam dibandingkan tahun 2018 saat Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018 yang berhasil menyumbang dua emas, dua perak dan empat perunggu.
Artikel Tag: Asian Games Hangzhou